Dalam beberapa waktu mendatang, Mantan Ketua Umum Demokrat, Anas Urbaningrum, akan bebas dari penjara setelah sebelumnya dirinya harus mendekam di Lapas Sukamiskin akibat terjerat Kasus Korupsi Hambalang.
Dalam video yang diunggah ke Kanal YouTube MindTV Indonesia, dikutip pada Minggu (5/3/2023), pegiat media sosial Mazdjo Pray membeberkan alasan kenapa keluarnya Anas Urbaningrum dari penjara bisa membuat geger masyarakat luas.
Salah satunya adalah potongan surat yang ditulisnya ketika berada di penjara. Menurut Mazdjo Pray, jika secarik surat tersebut bisa membuat orang-orang menantikan dirinya, bagaimana nanti ketika Anas Urbaningrum benar-benar dibebaskan dari penjara?
Baca Juga: Madzjo Pray: SBY Sempat Merasa Tersaingi dengan Anas Urbaningrum
Surat Anas yang viral di sosial media itu adalah kunci. Surat Anas menjadi kunci untuk melihat apa yang akan dilakukannya setelah bebas April ini. Setidaknya, Surat Anas yang viral itu bisa kita bedah dalam beberapa poin kunci,” kata Mazdjo Pray.
Mazdjo Pray mengungkapkan kalau setidaknya ada 2 poin penting yang perlu diperhatikan oleh orang-orang terhadap surat dari Anas Urbaningrum.
“Poin pertama, bagi Anas, Sukamiskin adalah tempat pengasingan. Artinya kasus yang menimpanya memang sengaja dirancang untuknya. Maka itu Anas melanjutkan bahwa ia paham bahwa para sahabat yang marah terhadap kezaliman dan kriminalisasi yang menimpanya,” terangnya.
Dan poin kedua, Anas Urbaningrum meminta para loyalisnya untuk tenang, sabar dan menjaga suasana kondusif. Anas Urbaningrum sendiri disebutkan akan terus memperjuangkan keadilan bagi dirinya.
Baca Juga: Mazdjo Pray Heran Kenapa SBY Aman Padahal Demokrat Hancur Karena Kasus Hambalang
Mazdjo Pray menutup, jika secarik surat ini mampu membuat heboh orang-orang ketika dirinya masih ada di penjara, bayangkan apa yang akan Anas Urbaningrum lakukan dan potensi kehebohan yang disebabkannya ketika sudah bebas dari lapas nanti.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
