Ustadz Adi Hidayat mengatakan, Allah menjodohkan laki-laki baik dengan perempuan yang baik. Sementara laki-laki buruk jodoh dengan perempuan yang buruk juga.
Ini telah dijelaskan di dalam Al-Qur'an Surat An-Nur ayat 27.
"Perempuan-perempuan yang keji untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji untuk perempuan-perempuan yang keji (pula), sedangkan perempuan-perempuan yang baik untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik untuk perempuan-perempuan yang baik (pula). Mereka itu bersih dari apa yang dituduhkan orang."
Baca Juga: Susah Dapat Jodoh? Cara Gus Baha Mengatasinya
Maka dari itu, secara fitrah Anda akan menolak perempuan yang baik jika diri Anda belum menjadi pribadi yang baik.
Misal, apabila ada laki-laki yang kurang baik hendak dipasangkan dengan perempuan yang sholehah, maka secara fitrah diri laki-laki tersebut akan menolak.
"Baik akan ketemu baik, jelek ketemu jelek. Maka kalau Anda ingin menemukan pasangan yang baik, maka jadilah orang baik, dekati Allah," kata Ustadz Adi Hidayat.
Dengan mendekatkan diri kepada Allah, Allah akan menunjukkan pasangan yang baik untuk kehidupan Anda. Bila Anda sering kali dalam kehidupan percintaan, boleh jadi Allah sedang menyiapkan jodoh terbaik tanpa Anda sadari.
"Barangkali Anda sudah baik, tapi lawan belum baik, maka diarahkan pada yang lebih baik lagi. Misal dua kali gagal menikah. Mungkin menurut Allah, saking baiknya Anda, ditunda sampai Anda menemukan yang terbaik sesuai dengan kebaikan," ujar UAH.
Baca Juga: Ngaji Bareng Cak Nun: Cari Jodoh Itu Jangan Seperti Kambing, Melihat Rumput Langsung Dimakan Habis
Oleh karenanya, Ustadz Adi Hidayat meminta kita untuk tidak berhenti berikhtiar. Jangan hanya diam dan menunggu jodoh itu akan datang. Sebab, jodoh merupakan takdit yang harus dijemput.
"Takdir itu ketetapan Allah yang dikukuhkan berdasar ikhtiar makhluk-Nya. Jadi kita harus ada ikhtiar dulu baru Allah tetapkan, diberikan jalan."