Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto enggan memberikan tanggapannya soal kabarnya bergabung ke Partai Amanat Nasional (PAN). Ia meminta untuk menunggu kabar selanjutnya.
“Kan isu, masa saya jawabin isu, tunggu,” kata Wiranto, mengutip Republika, Jumat (3/3/2023).
Baca Juga: PAN Kebanjiran Lamaran, Purnawirawan TNI-Polri Berbondong-bondong Jadi Caleg
Saat ditanya apakah rencana masuknya ke PAN untuk persiapan Pemilu 2024, Wiranto menyanggahnya.
“Persiapan apa saya masih kerja di sini,” ujar eks Ketua Umum Partai Hanura itu.
Sebelumnya Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, membenarkan jika Wiranto akan merapat ke PAN. Wiranto memang pernah menjadi jembatan PAN untuk bergabung ke pemerintahan Presiden Jokowi.
Sebab, pada Pilpres 2014, PAN bagian Koalisi Merah Putih yang mendukung Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa. Sedangkan, Jokowi berpasangan dengan Jusuf Kalla dan diusung Koalisi Indonesia Hebat (KIH).
Bahkan, pada 2015, Wiranto pula yang mengumumkan kalau PAN merapat ke Jokowi yang kala itu menyebut bergabungnya PAN karena ada pemahaman bersama.
Di internal Hanura, Wiranto dikabarkan memang tidak aktif dalam kepengurusan. Walau merupakan pendiri dari Partai Hanura, Wiranto lebih banyak memiliki kesibukan bersama tokoh-tokoh bangsa lain di Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).
Meski begitu, petinggi-petinggi PAN masih menunggu pengumuman itu secara resmi dilakukan partai. Waketum PAN, Viva Yoga Mauladi menyatakan, kalau pengumuman merapatnya kader baru itu biar diumumkan langsung Ketua Umum, Zulkifli Hasan.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024