Pada salah satu tausiahnya, Ustadz Abdul Somad (UAS) mengingatkan agar manusia selalu ingat dengan rukun iman. Salah satu yang jadi dibahas adalah rukun iman keenam yaitu percaya takdir baik dan buruk.
"Tidak ada yang menimpa kita kecuali sudah ditetapkan Allah untuk kita. Itulah rukun iman keenam, yaitu percaya takdir baik dan takdir buruk," kata UAS, mengutip video yang diunggah di kanal YouTube Cahaya Surgaqu, Selasa (21/2/2023).
Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Sebut Hal-hal yang Perlu Disiapkan Sebelum Ibadah Umrah
Meski kita sudah ada garis takdir, bukan berarti kita hidup berpangku tangan. Dalam menghadapi takdir, kata UAS, ada usaha. UAS mencontohkan tentang tawakal dan ikhtiar ketika menghapi pandemi COVID-19.
"Dengan penuh kesadaran kita tak pakai masker, tidak cuci tangan, social distancing, itu bukan tawakal, itu bodoh yang diperlihatkan. Maka kalau sudah berusaha, kena juga, berarti itu takdir. Ada takdir, ada hukum sebab akibat," tambah UAS.
Baca Juga: Apa Itu Qadar? ‘Realisasi’ Takdir yang dalam Islam Tak Bisa Diubah Lagi
Contoh lain tentang takdir dan sebab akibat adalah ketika kita hendak menyeberang jalan. Ketika menyebarang jalan dan menutup mata lalu tertabrak mobil, maka itu sebab akibat.
Sedangkan kalau sudah tengok kanan kiri tapi akhirnya tetap tertabrak, itu artinya sudah takdir.
"Kita harus ada ikhtiar, ada usaha. Begitu juga dengan mengambil rezeki, begitu pula juga dengan tolak bala," tukas UAS.