Pengamat politik dan akademisi, Rocky Gerung menyoroti perihal Menteri BUMN Erick Thohir yang terpilih sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2027. Ia menuturkan, rangkap jabatan seharusnya tidak dilakukan oleh seorang menteri.
Sebab, menteri harusnya bertugas untuk aktif membuat kebijakan negara, bukan aktif di organisasi.
"Erick Thohir jadi ketua PSSI, demikian juga Menteri Olahraga, kan dia adalah menteri untuk mengatur kebijakan, bukan untuk aktif dalam organisasi," ujar Rocky Gerung, dilansir dari akun Youtube, Rocky Gerung Officia, dilihat, Kamis (16/2/2023).
Baca Juga: Menkominfo Johnny G Plate Diperiksa Kejagung, Rocky Gerung: Paling Bagus Mengundurkan Diri Saja
Mantan dosen Universitas Indonesia (UI) itu juga menilai bahwa jika hanya untuk posisi penasihat, itu boleh-boleh saja. tapi tidak untuk jabatan ketua.
"Ya kalau penasihat ya boleh lah karena nggak ada kerjaan. Ini jadi ketua PSSI aktif, saudara Erick Thohir adalah Menteri BUMN mau merangkap jadi ketua PSSI," beber Rocky.
Meski demikian, publik berharap bahwa dengan terpilihnya Erick Thohir menjadi Ketua Umum PSSI, sepak bola Indonesia dapat lebih maju dan berkembang.
Baca Juga: Jika KIB dan KIR Bergabung, Prabowo yang Bakal Diutungkan, Pengamat Beberkan Alasannya
Diberitakan sebelumnya, Kongres Luar Biasa (KLB) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memilih Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2027. Kongres tersebut diadakan di Hotel Shangri-La, Tanah Abang, Jakarta Pusat dan dihadiri oleh ratusan anggota PSSI dari seluruh Indonesia.
Kepastian terpilihnya Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 didapat setelah ia berhasil memperoleh 64 suara dan unggul dari saingan terkuatnya, La Nyalla Mattalitti, yang hanya memperoleh 22 suara.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
