Presiden Joko Widodo atau Jokowi bakal lengser dari tampuk kekuasaan RI 1 pada 2024 mendatang. Nasib proyek yang digagasnya yakni Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pun menjadi sorotan usai presiden ketujuh Indonesia itu tak lagi menjabat.
Lantas bagaimana nasib proyek IKN tersebut, apakah akan diteruskan oleh pemerintahan baru atau justru terbengkalai?
Menanggapi hal ini, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan proyek IKN Nusantara di tetap berjalan meski presiden berganti di 2024 nanti.
Kepastian tersebut dikatakan Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata saat rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI di Jakarta, Rabu (15/2/2023).
"Kita akan mendukung pembangunan di IKN yang kita harapkan bisa kita mulai gunakan nanti di 2024 dan tentu kita harapkan tuntas, tidak mangkrak pada saat pergantian presiden nanti," ujar Isa.
Untuk mendukung hal tersebut kata dia, pemerintah sudah mengalokasikan anggaran belanja negara yang sangat besar pada tahun ini, meski pandemi sudah tidak ada. Di mana anggaran belanja negara pada 2023 ditetapkan sebesar Rp3.061,2 triliun dalam APBN.
Tahun ini, belanja negara kembali memprioritaskan pembangunan, terutama yang sudah masuk dalam daftar proyek strategis nasional (PSN). IKN adalah satu satu PSN yang sudah mulai dialokasikan anggaran pembangunannya sejak tahun lalu.
"Kita akan mendukung pembangunan di IKN yang kita harapkan bisa kita mulai gunakan nanti di 2024, atau hal-hal lain yang sudah menjadi prioritas nasional atau proyek strategi nasional yang sudah berjalan," jelasnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024