Umat Islam tengah bersiap menyambut Hari Besar Idul Adha yang jatuh pada tanggal 9 dan 10 Juli 2022.
Pada Hari Raya Idul Adha itu, dipastikan umat Islam akan melakukan pemotongan hewan-hewan Qurban.
Salah satu yang hendak berkurban di Hari Raya Idul Adha nanti adalah pendakwah Habib Bahar bin Smith.
Habib Bahar mengajak ummat Islam untuk ramai-ramai berkurban di Pondok Pesantren miliknya yakni Tajul Alawiyyin.
Diketahui, Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin ini berada di daerah Kemang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.
Ajakan Habib Bahar kepada ummat Islam untuk berkurban di ponpes miliknya itu disampaikan melalui video yang diunggah di Youtube Refly Harun pada Jumat (8/7/2022).
Baca Juga: Waduh! Hilmi Firdausi Berulah Lagi, Kali ini Bawa-bawa Kata 'Laknat', Eh Malah Balik Diceramahi 'Doa Mustajab itu Ada Waktu dan Tempatnya!
Menurut Habib Bahar, program Qurban yang digagas di ponpes miliknya itu bertujuan untuk memberikan semua daging hasil Qurban ke orang-orang yang membutuhkan di seluruh Indonesia.
"Saya ingin menghimbau kepada seluruh umat Islam karena kami pondok pesantren kan di sedang membuat program berkurban bersama Habib Bahar dan Ponpes Tajul alawiyyin untuk NKRI di mana daging qurbannya itu akan kita bagikan ke seluruh Indonesia kepada yakni orang-orang yang berhak menerimanya," ucap Habib Bahar.
Habib Bahar kemudian menjelaskan bahwa sebagian uang yang masuk untuk berkurban itu akan disalurkan ke pembangunan ponpes.
Karena menurutnya, ponpes miliknya itu saat ini sedang membutuhkan dana untuk melakukan pembangunan guna bisa menampung santri-santrinya.
"Pondok kita ini kan pondok pesantren sedang dibangun kita sedang membangun pondok pesantren yang dimana membutuhkan dana untuk membangun pondok pesantren itu yakni sehingga ada kelebihan daripada kurban itu yakni orang yang mengirim uang untuk kurban itu kelebihannya itu untuk pondok pesantren," tuturnya.
Baca Juga: Anies Dianggap Lemah Gegara Sok Cool dan Gak Berani Melaporkan Abu Janda ke Polisi, 'Saya Gak Butuh Pemimpin Seperti Itu'
Lebih jauh, Habib Bahar menjanjikan dua pahala bagi ummat Islam yang mau berkurban di ponpes miliknya tersebut.
"Orang yang berkurban bersama Ponpes kami ini dia mendapatkan dua pahala satu pahala qurban yang satu lagi pahala Jariyah yaitu mengeluarkan hartanya di jalan Allah untuk pembangunan pesantren yang dimana tidak akan putus sampai hari kiamat," lanjutnya.
Dari penuturannya, Habib Bahar juga mempersilahkan siapa saja yang ini membantu pembangunan ponpes miliknya itu.
Ia mengatakan bahwa ponpes miliknya berisikan santri-santri kurang mampu dari seluruh di Indonesia.
Dia juga mengungkap pihaknya tidak mematok biaya bagi santri-santri yang mondok di ponpes Tajul Alawiyyin itu.
Habib Bahar hanya ingin mendidik santri-santrinya agar bisa berbakti dan berguna terhadap agama serta bangsa sehingga kelak bisa menjadi ulama.
"Kami Didik mereka dengan didikan agama agar cinta kepada agama agar cinta kepada bangsa dan agar Saul cinta kepada NKRI dan khususnya bisa menjadi ulama yang mengamalkan ilmunya yang berakhlak beradab beramar ma'ruf nahi munkar serta selalu membela agama Allah subhanahu wa ta'ala jadi," pungkasnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024