Pantai Watu Karung Pacitan merupakan salah satu pantai terindah di Pacitan. Bahkan, pantai yang satu ini kerap dijuluki mirip Raja Ampat di Papua. Batu karang besar dan ombaknya menjadi paduan luar biasa.
Pantai ini juga cocok untuk berselancar. Belum lagi pemandangan eksotis yang bisa terlihat saat kita melakukannya. Hamparan pasir putih yang membentang pun sangat cukup untuk membuat kita merasa rileks beraktivitas di sana.
Seperti berbagai pantai di Jawa Timur lainnya, terdapat bermacam-macam aktivitas yang bisa kita lakukan di Pantai Watu Karung. Menurut Pantaipedia, setidaknya ada empat hal umum yang bisa kita lakukan di sana.
Baca Juga: Pantai Watu Karung Pacitan Begitu Mempesona, Raja Ampatnya Jawa Timur?
Keempatnya ialah diving dan surfing, camping, berjemur, sampai menunggu momen sunset alias matahari terbenam. Bayangkan saja, momen itu akan sangat cocok bertemu dengan keindahan pantai yang paripurna di Watu Karung.
Tak heran jika pantai yang satu ini sangat layak dikunjungi jika kita menyambangi Pacitan.
Nah, jika ingin melakukannya, perhatikan berbagai informasi rute dan tiket masuk Pantai Watu Karung di bawah ini:
Rute
Baca Juga: Sambangi Pesona Wisata di Coban Rais: Spot Foto, Tiket, dan Rutenya
Pantai Watu Karung sudah cukup populer di kalangan wisatawan, meskipun belum terlalu ramai. Terlebih, pantai ini juga populer di kalangan peselancar.
Sayangnya, akses menuju objek wisata yang satu ini cukup sulit. Jaraknya sendiri kurang lebih 40 km dari pusat kota Pacitan karena Pantai Watu Karung berada di Desa Limasan.
Biasanya, pengunjung yang ingin menyambanginya diharapkan memakai kendaraan pribadi roda dua ataupun roda empat karena belum ada angkutan umum yang menuju ke sana.
Baca Juga: Panduan Jalan-Jalan ke Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Sambangi Keindahannya!
Terdapat dua rute yang bisa diakses ke Pantai Watu Karung:
- Lewat jalur Pacitan-Solo, melewati Jogja dan melalui Gunung Kidul Solo dan Ponorogo.
- Jalan pintas lewat Desa Sedeng
Ingat untuk tetap berhati-hati karena jalan yang menuju pantai ini memang cukup sempit dan masih kasar, banyak lubang-lubang di sepanjang perjalanan. Belum lagi, tikungan dan tanjakan yang cukup curam sehingga butuh kewaspadaan saat berkendara.
Tiket masuk
Baca Juga: Pantai Balekambang yang Cantik di Malang: Aktivitas, Mitos, dan Rute
Menariknya, pantai yang satu ini tak memungut biaya alias gratis. Kita juga bisa datang kapan saja karena Pantai Watu Karung dibuka 24 jam nonstop. Yang terpenting, tetap sadar diri dan jaga kebersihan serta kelestarian alam sekitar.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
