Partai Amanat Nasional atau PAN merespons positif rencana peleburan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digagasnya bersama Golkar dan PPP dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) yang digagas Gerindra bersama PKB untuk Pilpres 2024.
Wacana peleburan kedua koalisi itu muncul usai Partai Golkar melakukan pertemuan dengan PKB di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (10/2).
Baca Juga: Sambut Baik Wacana KIB Melebur dengan Koalisi KIR, Gerindra: Kalau Terjadi Kita Senang!
"PAN selaras dengan Golkar, akan senang dan bergembira jika PKB dan KIR dapat bergabung, berkoalisi, dan bersanding dengan KIB," kata Viva kepada wartawan, Sabtu (11/2/2023).
Menurutnya, KIR akan menambah kekuatan politik dan menambah basis konstituen di Pilpres 2024. Sehingga, kata dia, dengan demikian pasangan calon yang akan diusung berpotensi untuk memenangkan Pilpres.
"Jika PKB bersama KIB itu akan saling menguatkan, tidak akan jeruk makan jeruk karena masing-masing partai politik yang di KIB telah memiliki basis konstituennya masing-masing," tuturnya.
Baca Juga: Pertemuan Airlangga-Muhaimin Sudah Dibicarakan ke Gerindra
"PKB akan menjadi energi baru bagi KIB dan sebaliknya, KIB akan menjadi energi terbarukan bagi PKB dan KIR," sambungnya.
Terkait dengan siapa yang akan diusung sebagai paslon di pilpres nanti jika kedua koalisi melebur, Viva menyatakan hal itu bisa diputuskan bersama.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
