Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto disebut-sebut bisa saja berduet dengan Ketua DPR RI Puan Maharani dalam Pilpres mendatang.
Hal tersebut dibahas oleh Refly Harun bersama dengan wakil ketua umum Partai Gerindra Fadli Zon.
Awalnya Refly Harun membahas terkait hasil survey Indo Barometer yang mengatakan Prabowo menempati peringkat pertama dan saja bisa bertahan hingga 2024.
"Maka terdapat spekulasi, bukan tidak mungkin Prabowo berduet dengan Puan setelah sebelumnya berduet dengan Megawati pada tahun 2009," tuturnya Refly Harun ke Fadli melalui kanal Youtubenya, Rabu (6/7/2022).
"Kira-kira kalau skenario itu yang muncul bagaimana sikap Fadli Zon?" tanya Refly.
BACA JUGA: Jarang Terjadi di Negara Lain, Tindakan Prabowo Ini Bikin Dunia Terheran-heran, Kok Bisa?
Menurut Fadli Zon, dalam dunia politik semua hal bisa saja terjadi, namun dalam hal ini ia tidak bisa berandai-andai.
"Skenario itu sejauh ini masih mentah, sehingga untuk melihat ke 2024 masih jauh. Kita masih tidak tau apa yang akan terjadi nanti," tuturnya.
"Kita lihat saja nanti. Jadi saat ini ya kita berharap Indoenesia akan mendapatkan pemimpin yang terbaik," ucapnya.
Namun, karena belum mendapatkan jawaban yang pasti, Refly Harun pun kembali bertanya.
"Apabila terdapat pasangan Prabowo dan Puan Maharani berhadapan dengan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno ini akan menarik?".
Menanggapi hal itu, Fadli Zon masih belum memberikan jawaban secara gamblang.
"Liat dulu lah ya. Kita belum tau apa yang akan terjadi, sehingga saat ini kurang etis untuk dibicarakan," tutup Fadli Zon sembari tertawa.
BACA JUGA: Wow! Bukan Ganjar, Anies, ataupun Prabowo, Tapi Sosok Ini Diyakini Layak Jadi Capres Tanpa Baliho
Sebagai informasi, hasil survei Lembaga Survei dan Analisa Kebijakan Publik (LANSKAP) pada Desember 2021 lalu menyebutkan elektabilitas Prabowo Subianto capai 23 persen. Dari hal tersebut, duetnya dengan Puan Maharani dinilai bakal jadi yang terkuat apabila terjadi.
Namun sampai saat ini, belum terdengar kabar Prabowo Subianto akan menggandeng Puan Maharani.
Malah sebaliknya, Partai Kebangkitan Bangsa tertarik untuk menduetkan Prabowo dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Partai Gerindra pun dikatakan akan mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada akhir Juli 2022 mendatang.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
