Menu


Sebut Tugasnya Sebagai Wali Kota Solo Bisa Terhambat, Gibran Sampaikan 'Titah' ke 2 Menteri Ini Supaya Ikut Bantu

Sebut Tugasnya Sebagai Wali Kota Solo Bisa Terhambat, Gibran Sampaikan 'Titah' ke 2 Menteri Ini Supaya Ikut Bantu

Kredit Foto: ANTARA/Aris Wasita

Konten Jatim, Jakarta -

Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka secara blak-blakan mengatakan usaha Pemkot Surakarta dalam meningkatkan sektor pariwisata bisa terbuang sia-sia.

Hal itu dikarenakan selama ini tak ada akses penerbangan yang memadai ke kota Surakarta.

Untuk itu, Gibran berharap bahwa ke depannya ada penerbangan langsung dari luar negeri ke Bandara Adi Soemarmo Solo.

"(Penerbangan luar negeri) bukan hanya untuk ASEAN Para Games, tetapi juga untuk wisata ke depannya," kata Gibran kepada wartawan di Solo, Sabtu (2/7/2022).

Menurut Gibran, usaha untuk meningkatkan sektor pariwisata harus dibarengi dengan akses perjalanan yang memadai.

Jika tak ada akses perjalanan yang memadai, maka pendongkrakan di sektor pariwisata akan sulit dilakukan.

Putra sulung Presiden Jokowi itu kemudian menyinggung akses perjalanan yang memadai di zaman dulu.

Baca Juga: Sampai Bawa-bawa Istri, Diduga Inilah Alasan Sebenarnya Jokowi Datang ke Ukraina dan Rusia

Ia mengatakan bahwa saat masih duduk dibangku sekolah dirinya bisa dengan mudah pulang-pergi ke Singapura langsung dari Solo.

Namun Gibran merasa kecewa lantaran di masa sekarang penerbangan Singapura-Solo itu justru ditiadakan.

"Kami gembar-gembor (pariwisata), tetapi enggak ada direct flight ya percuma. Saya dari zaman SD, SMP bolak-balik Singapura dari Solo, sekarang malah enggak ada," jelas Gibran.


Lebih jauh, guna merealisasikan hal tersebut Gibran pun mengaku sudah meminta bantuan terhadap dua Menteri Kabinet Indonesia Bersatu.

Baca Juga: Celine Evangelista Ingin Ajak Ronaldinho Mandi Bareng Gak Pakai Handuk, 'Siapa Tahu Dia Mau Cobain Janda'

Kedua menteri yang dimaksud Gibran itu adalah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan Menteri BUMN Erick Thohir.

"Garuda Indonesia juga saya minta tolong. Kalau enggak bisa direct flight ya dari Jakarta dulu. Sudah saya siapkan, tempatnya juga," ungkap Gibran.

Di sisi lain,  Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno membenarkan permintaan bantuan dari Gibran tersebut.

Sandiaga mengaku sudah mengajukan izin dengan beberapa maskapai agar bisa ada penerbangan dari luar negeri langsung ke Solo.

"Tadi saya atas permintaan pak wali berhubungan dengan beberapa maskapai untuk mengajukan izin, dan dibantu mas wali memberikan rekomendasi untuk menambah jumlah penerbangan langsung dari luar negeri ke Solo," kata Sandiaga Uno.



Sandiaga Uno mengatakan rute penerbangan luar negeri yang paling prospektif untuk digarap yakni Singapura dan Kuala Lumpur. Apalagi ASEAN Tourism Forum ini digelar di Indonesia.

"Paling cepat nanti 3-4 bulan (untuk perjalanan wisata). Kalau ini kan ada G20 sehingga perlu direct connection, ada G20 dan ASEAN Para Games," jelasnya.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan GenPI.