Deddy Corbuzier harus menelan pil pahit akibat menayangkan konten LGBT (lesbian gay biseksual transgender) di acara podcast-nya.
Selain kritik, dia juga kehilangan follower dan subscriber-nya.
Pada Sabtu (7/5/2022), podcast Deddy Corbuzier menghadirkan bintang tamu pasangan gay bernama Ragil Mahardika dan Frederik Vollert.
Judul dari podcast konten LGBT itu adalah ‘Tutorial Jadi Gay di Indo!’.
Hingga Senin (9/5/2022) malam, penonton podcast Deddy itu sudah mencapai 5 juta orang.
Ada 95 ribu orang yang memberikan komentar, kebanyakan bernada pedas.
Mereka menolak keputusan Deddy yang mengundang pasangan gay.
Apalagi, podcast yang berdurasi 1 jam 49 detik itu berisi informasi seputar kehidupan dan hasrat kelainan seksual gay.
Warganet menilai podcast Deddy kali ini tidak mengedukasi dan cenderung mengkampanyekan kehidupan gay.
Mereka khawatir, para gay akan semakin berani tampil ke publik.
Salah satu warganet yang khawatir adalah pengguna twitter dengan nama akun @SherlyOctaviani.
Ia mengaku beberapa kali menemukan konten Deddy yang menyimpang dari norma-norma agama mayoritas di Indonesia.
"Katanya smart people nyatanya tidak smart,” tulisnya.
Baca Juga: Imbas Undang Pasangan Gay, Podcast Deddy Corbuzier Terancam di Take Down
Kekhawatiran juga datang dari @PinarsisntaSiska.
Ia khawatir perilaku menyimpang itu jadi tumbuh subur.
"Ini benar-benar nggak ditoleransi nggak sih? Heran deh sama yang support beginian,” tukasnya.
Desakan unfollow seluruh media sosial Deddy, termasuk kanal YouTubenya menggema di dunia maya.
Bahkan ajakan ini sempat jadi trending topik di Twitter dengan tagar #UnsubscribePodcastCorbuzier.
“OTW unsubscribe Deddy,” sahut @ryans_bloodly.
“Aku udah unsubscribe tuh akun. Semoga yang lain menyusul,” seru @herwina1431.
Kampanye unfollow medsos Deddy rupanya berhasil.
Hingga tadi malam, Deddy sudah kehilangan 8 juta follower-nya di Instagram.
Sebelum kejadian tersebut, Deddy masih memiliki 20 juta follower.
Namun, setelah penayangan konten LGBT, jumlah follower Deddy terjun bebas ke angka 11,1 juta.
Subscriber YouTubenya juga berkurang.
Jika sebelumnya mencapai 18,8 juta, maka kini jumlahnya tinggal 18,7 juta.
Baca Juga: Sebut Dampaknya Gak Main-main, MUI Kecam Deddy Corbuzier: Dia Ikut Bantu Penyebaran LGBT
Bukan cuma di medsos, di dunia nyata, sejumlah pihak menyentil Deddy.
Ketua Bidang Dakwah dan Ukhwah Majelis Ulama Indonesia (MUI), Cholil Nafis menegaskan LGBT adalah tindakan yang menyimpang.
Semestinya, kata dia, Deddy tidak menoleransi dan memberikan panggung kepada kaum LGBT.
“Janganlah ikut menyiarkan pasangan LGBT itu,” tegas Cholil.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
