Budayawan dan penceramah Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun menjelaskan perihal kematian. Melalui ceramahnya, Cak Nun menerangkan bahwa menurut Rasulullah, nasehat terbaik adalah tentang ingat mati.
Baca Juga: Usai Acara di Sukoharjo, Anies Baswedan Ajak Gibran Rakabuming Bertemu di Jakarta
“Rasulullah mengatakan begini, kamu daripada mengundang saya, ustadz, pencerahan, melihat apa-apa yang menurutmu baik, semua itu tidak ada yang lebih baik dari ingat mati,” ujar Cak Nun, dikutip dari sebuah kanal YouTube, Kamis (2/2/2023).
“Jadi nasehat terbaik menurut rasulullah adalah ingat mati,” lanjutnya.
Cak Nun lantas memberi contoh jika seberapa pun usia seseorang, tak akan bisa menghindari adanya berita kematian.
Misalnya, seseorang yang sudah berusia senja, tentu bukan berarti ia akan terlebih dahulu dijemput ajalnya. Begitupun sebaliknya.
“Apakah orang yang usia 70 tahun pasti mati lebih dulu daripada yang umur 30? jadi ternyata soal mati tidak ada rumusnya, semua orang punya kemungkinan besok pagi kan?,” kata Cak Nun.
Baca Juga: Jokowi Beri Respon Usulan Cak Imin Soal Penghapusan Gubernur
Karena itu, Cak Nun menyebut bahwa kematian itu merupakan ketetapan Allah yang sangat dekat. Hal itu karena, siapapun manusia tak bisa memprediksi kapan datangnya.
“Jadi mati itu dekat atau jauh? dekat, anda kalau masih muda merasa jauh kan?” pungkas Cak Nun.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024