Niat putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, untuk terjun ke dunia politik mendapat berbagai sorotan. Tidak sedikit yang mendukung bahkan menyambut Kaesang untuk ikuti jejak ayah dan kakaknya, Gibran Rakabuming Raka.
Namun menurut pengamat politik, langkah Kaesang Pangarep yang ingin terjun ke dunia politik tidak terlalu tepat untuk saat ini.
Baca Juga: Sebut Jokowi Ketagihan Kekuasaan, Rocky Gerung: Dia secara Cepat Ajukan Gibran dan Kaesang
"Tentu akan lebih tepat ketika menunggu Pak Jokowi selesai (selesai menjabat sebagai Presiden RI)," kata pakar politik dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Abdul Hakim, mengutip Suara.com.
Ia menyarankan, agar Kaesang lebih tepat untuk maju eksekutif pada 2029 bukan 2024, karena saat itu Jokowi baru saja selesai menjabat sebagai Presiden RI.
"Memang tahun 2024 Pak Jokowi sudah selesai, tapi kan masih aktif. Beliau saat itu baru saja selesai jadi presiden. Pengaruh politik masih sangat kuat karena rekam jejak sebagai presiden," kata dia.
Terlebih, ujarnya, tingkat kepercayaan publik terhadap Presiden Jokowi sangat tinggi. Berdasarkan survei dari LSI tingkat kepercayaan publik kepada Presiden Joko Widodo sangat tinggi, yakni 76 persen.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024