Pengamat politik Adi Prayitno menyoroti soal peresmian Sekretariat Bersama (Sekber) Partai Gerindra dengan PKB menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Menurut Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia tersebut, pembentukan Sekber menandakan keseriusan dan kesolidan dari koalisi Gerindra-PKB.
"Sekber ini ingin menunjukkan keseriusan bahwa 2 partai ini solid, apa pun yang terjadi di kemudian hari," ujarnya dalam kanal YouTube CNN Indonesia, dikutip Rabu (25/1/2023).
Baca Juga: Koalisi Gerindra-PKB Resmikan Sekber, Pengamat: Selangkah Lebih Maju dibanding Poros Lain
Ia juga menyebut, pembentukan Sekber itu adalah langkah yang selangkah lebih maju dibandingkan poros koalisi lain.
Pasalnya, koalisi lain masih berkutat pada proses penjajakan saja.
"Kalau dibandingkan dengan poros-poros politik yang lain, saya kira Gerindra dan PKB ini relatively lebih maju selangkah ya," ungkapnya.
Baca Juga: Tanggapi soal Pembentukan Sekber Gerindra-PKB, KIB: Proses Formal Saja, Enggak Terlalu Penting
"Kalau yang lain kan baru sebatas penjajakan soal siapa capres dan cawapres, misalnya di Poros Perubahan itu kan deadlock sampai sekarang, apakah Aher ataukah AHY, sampai saat ini belum menemukan titik temu. Begitupun dengan KIB yang sampai saat ini cukup hati-hati betul mengumumkan siapa jagoan capres mereka, siapa cawapres mereka," paparnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
