Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan bahwa dirinya siap untuk menjadi calon gubernur pada Pilkada 2024 mendatang.
Menanggapi pernyataannya itu, Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan mengaku terbuka dengan keputusan itu meski partainya belum ada pembahasan hingga sejauh itu.
"Tapi, tentu PKB sangat terbuka dengan siapapun, termasuk dengan Mas Gibran," kata Daniel di Kantor DPP PKB, Jumat (20/1).
Baca Juga: Jika Ditugaskan PDIP, Gibran Rakabuming Siap Maju Pilgub 2024
Terkait sosok Gibran, ia menilai saat ini masih menjadi Wali Kota Solo. Artinya, Gibran memang harus berbuat yang terbaik untuk Kota Solo, dan ia menyarankan Gibran fokus ke sana terlebih dulu sebelum memikirkan Pilkada 2024.
Daniel berpendapat, untuk persoalan maju sebagai calon gubernur, apalagi di DKI Jakarta atau tidak, harus jelas dulu kesediaan dari Gibran. Setelah itu, Gibran harus membangun komunikasi yang baik dengan parpol-parpol untuk mengusungnya.
Ia menerangkan, belum adanya pembahasan terkait Gibran Rakabuming dikarenakan PKB saat ini memang sedang fokus ke Pemilihan Legislatif (Pileg). PKB, lanjut Daniel, baru akan membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) setelah Pileg.
"Ya kalau memang, karena kita PKB terbuka, ya mungkin nanti Mas Gibran harus mampir-mampir ke PKB," ujar Daniel.
Meski begitu, Daniel kembali menekankan, Gibran harus menunjukkan dulu menjadi sosok yang berhasil sebagai wali kota Solo. Ia mengungkapkan, sampai saat ini secara internal PKB belum ada nama-nama yang diproyeksikan di DKI maupun Jateng.
Baca Juga: Emil Dardak Lihat Gibran Miliki Peluang di Pilgub 2024
Sebelumnya, putra Presiden Joko Widodo yang kini menjabat wali kota Solo, Gibran Rakabuming, mengaku siap saja jika diusung menjadi calon gubernur pada Pilkada 2024. Termasuk, siap jika dipercaya Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Walau sudah mengungkapkan kesiapan, Gibran masih belum mau blak-blakan terkait kesiapannya tersebut. Namun, Gibran sudah menyatakan ketertarikan ke Jawa Tengah dan DKI Jakarta, dan siap meneruskan program-program dari gubernur sebelumnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO