Makanan ringan Chiki Ngebul menjadi perhatian usai menyebabkan masalah yang serius dan menjadi perhatian khusus bagi dinas kesehatan.
Permasalahan kesehatan ini timbul akibat penampilan chiki yang tak bias aitu, yakni menggunakan nitrogen guna menimbulkan asap.
Sejumlah masalah yang ditimbulkan beragam, mulai dari masalah pada kulit, yakni frostbite injury, hingga masalah keracunan dan kerusakan organ tubuh.
Baca Juga: Dari Kebocoran Usus Hingga Lambung, Ternyata Ini Dampak Serius dari Konsumsi ‘Chiki Ngebul’
Meski baru viral chiki yang menyebabkan berbagai keluhan ini, rupanya permasalahan ini tak hanya ditemukan di Indonesia.
Dokter Amie Vidyani mengatakan bahwa keluhan setelah makan-makanan ringan itu sudah berulang kali ditemukan di luar negeri meski tak dijelaskan secara rinci penyebabnya.
Namun, keluhannya rupanya cukup serupa jika melihat pada berbagai jurnal penelitian mengenai anak-anak yang keracunan atau mengalami kerusakan organ setelah membeli makanan di pasar malam.
“Mereka ada keluhan, keluhan perut kembung biasanya kalau keracunan tergantung keparahannya,” ucap Dokter Amie dikutip KontenJatim dari kanal YouTube TV IDI Surabaya pada Kamis (12/01/2023).
Selain perut kembung, beberapa rasa sakit yang bisa ditimbulkan dari keracunan atau kerusakan ini adalah mual hingga perforasi atau luka pada dinding organ saluran pencernaan.
“Bisa mual muntah, perut rasa kembung, begah, dan mungkin sudah terjadi perforasi perut, bisa keras,” jelas Dokter Amie.
Baca Juga: Penggunaan Nitrogen Pada ‘Chiki Ngebul’ Timbulkan Pro Kontra, Bolehkah Dikonsumsi?
Perforasi sendiri timbul bila usus atau lambung mengalami kebocoran. Pada kebocoran tersebut, udara pun akan masuk dan mengisi organ.
“Terisi udara jadi perut itu terasa keras dan mungkin pasti merasa sesak,” tambahnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO