Mantan Rektor Universitas Ibnu Chaldun Musni Umar berhasil membuat kegaduhan setelah salah mengetikkan kata jemput di sosial medianya.
Persoalan ini pun mendapatkan sorotan karena setelah kata kotoryang ia tuliskan, Musni menyertakan nama junjungannya, yakni Anies Baswedan.
Berkat perbuatannya, kata tersebut masuk ke dalam jajaran trending dan tak sedikit cebong alias basis pendukung Jokowi yang mengejek atau mengolok-oloknya.
Meskipun beberapa pendukung Anies menduga adanya kesalahan ketik, pendukung Jokowi berupaya membantah dugaan tersebut dengan menyertakan sebuah bukti.
Seperti yang dilakukan oleh pengguna media sosial yang satu ini. Ia terlihat menyoroti postingan lama Musni Umar yang terlihat lancar mengetikkan kata jemput tanpa kesalahan ketik.
“Dia sengaja nulis jembut biar trending karena orang yang lagi dia bahas trendnya merosot sejak nganggur,” tulis akun @bobby_risakotta pada Kamis (01/12/2022).
Berkat perbuatan Musni tersebut, kata jembut sudah digunakan sebanyak belasan ribu kali dan masih bertengger di jajaran trending hingga saat ini.
Kata kunci di pencarian Google pun langsung kepada Anies Baswedan dan Musni Umar bila kita menuliskan kata rektor jembut maupun jembut Anies.
Meskipun kata-kata tersebut dianggap tidak pantas untuk dikatakan bagi sebagian orang, banyak pendukung Jokowi yang tetap memanfaatkan momen tersebut.
Tak sedikit juga yang membuat akun palsu yang menyerupai akun Musni Umar hanya untuk mengetikkan istilah kotor itu berulang kali dengan maksud menjatuhkan Musni dan Anies.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan