Menu


Mahfud MD Sebut Adanya Buzzer Bayaran Anti-Pemerintah, Natalius Pigai: Siapa yang Bayar?

Mahfud MD Sebut Adanya Buzzer Bayaran Anti-Pemerintah, Natalius Pigai: Siapa yang Bayar?

Kredit Foto: Fajar.co.id

Konten Jatim, Jakarta -

Aktivis Natalius Pigai ikut menanggapi pernyataan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD terkait adanya buzzer bayaran anti-pemerintah.

Ia mempertanyakan kategori seperti apa yang membuat anti-pemerintah disebut sebagai buzzer karena berkicau di sosial media.

"Antara kritik dan anti itu bedah. Kita kerja karena ide dan gagasan, tulisan panjang-panjang dengan data dan fakta dianggap buzzer?" ujar Natalius dalam keterangannya (25/5/2023).

Natalius kemudian mempertanyakan sosok buzzer yang dimaksud Menko Polhukam itu.

Baca Juga: Mahfud MD Sebut Pemilu Pasti Ada Kecurangan, Ketua KPU: Maksudnya Apa Pak?

"Buzzer bayaran itu siapa dan siapa yang bayar? kan bapak bos PPATK," tukasnya.

Dengan beropini seperti itu, kata Natalius. Sebuah kesimpulan bisa ditarik dengan mengatakan buzzer anti masyarakat sipil.

"Jangan bangun opini yang menyesatkan, itu sama saja Buzzer anti masyarakat sipil," ucapnya.

Sebelumnya, Mahfud Md menyinggung soal maraknya kemunculan buzzer di media sosial. Mahfud menyebut, tidak selamanya buzzer itu kelompok pro pemerintah.

Hal itu disampaikan Mahfud dalam seminar nasional bertajuk 'Literasi Media dan Politik Jelang Pemilu 2024' di UIN Jakarta, Selasa (23/5/2023).

Baca Juga: Mahfud MD Sebut Tiga Partai Besar Terlibat Korupsi BTS, Kader PKB Singgung PDIP

Awalnya, Mahfud menyinggung soal kemunculan buzzer di era media sosial.

Mahfud mengatakan keberpihakan buzzer tergantung siapa yang membayar. Sehingga, tidak bisa dikaitkan bahwa pihak yang mendukung pemerintah sebagai buzzer bayaran.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.