Menu


Prediksi Tiongkok vs Indonesia di Piala Sudirman 2023: Harus Bermain Sempurna

Prediksi Tiongkok vs Indonesia di Piala Sudirman 2023: Harus Bermain Sempurna

Kredit Foto: PBSI

Konten Jatim, Depok -

Piala Sudirman 2023 di Suzhou, Tiongkok sudah memasuki babak perempatfinal. Undian perempatfinal yang dilakukan pada Kamis (18/5/2023) malam menunjukkan kalau Indonesia akan berhadapan dengan tuan rumah Tiongkok.

Hasil ini didapatkan lantaran Indonesia hanya mampu meraih posisi 2 di Grup B setelah kalah melawan Thailand 3-2 di hari yang sama pada pagi harinya. Sementara Tiongkok berhasil merebut posisi 1 Grup A seusai mengalahkan Denmark 5-0 pada malam harinya.

Sebagai informasi, head to head Tiongkok vs Indonesia di Piala Sudirman tidak menguntungkan bagi Indonesia. Atlet bulu tangkis Indonesia terbukti kerap kewalahan menghadapi Tiongkok, di mana mereka sudah mengalami 13 kekalahan dari 15 pertemuan sepanjang sejarah kompetisi.

Baca Juga: Head to Head Tiongkok vs Indonesia di Piala Sudirman: 13 Kali Kalah

Lantas, apakah Indonesia mampu memecah “kutukan” kekalahan yang mereka derita ketika melawan Tiongkok di perempatfinal yang akan berlangsung pada Jumat (19/5/2023) sore? Berikut prediksi Tiongkok vs Indonesia di Piala Sudirman 2023 berdasarkan head to head pertemuan dari atlet yang tanding.

Prediksi Tiongkok vs Indonesia di Piala Sudirman 2023

Kali terakhir Indonesia menang melawan Tiongkok adalah pada Piala Sudirman 1993 di Birmingham, Inggris. Indonesia menang tipis 3-2. Setelahnya, Tiongkok tidak terkalahkan dalam 12 pertemuan berikutnya.

Lebih buruk, Indonesia harus menghadapi Tiongkok di “kandang” sendiri, di mana mereka tidak pernah kalah dan selalu berhasil jadi juara. Hal itu dibuktikan dengan 5 gelar juara yang mereka peroleh di rumah sendiri, termasuk ketika Indonesia dikalahkan 2 kali di fase grup dan final pada Piala Sudirman 2005 di Beijing, Tiongkok.

Baca Juga: Sejarah Piala Sudirman: Tidak Dinamakan dari Jenderal Sudirman

Dengan rekor pertemuan kurang baik ini, kesempurnaan menjadi sesuatu yang diperlukan jika ingin menang lawan Tiongkok. Lalu, bagaimana peluang Indonesia pada edisi Piala Sudirman 2023 ini? Berikut pembahasannya per sektor:

Tunggal Putra

Anthony Sinisuka Ginting menghadapi lawan berat Shi Yuqi di laga kedua nanti. Sejauh ini, dari 8 pertemuan melawan mantan nomor 2 dunia, Anthony Sinisuka Ginting sudah 7 kali kalah dan hanya menang 1 kali saja.

Gaya permainan Shi Yuqi diprediksi akan menyulitkan Ginting, panggilan akrabnya. Meskipun begitu, pertemuan terakhir keduanya di babak 16 besar Kejuaraan Dunia berhasil dimenangkan Ginting. Dengan tren performa yang sedang menanjak, tentu diharapkan sosok yang saat ini menduduki nomor 2 dunia ini bisa menaklukkan mantan nomor 2 dunia.

Baca Juga: Profil Dick Sudirman, Legenda Indonesia Pencetus Piala Sudirman

Tunggal Putri

Gregoria Mariska Tunjung dipastikan turun melawan mantan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2021, Chen Yufei. Dan layaknya tunggal putra di atas, Jorji, panggilan akrabnya, tidak memiliki head to head yang bagus dengan Chen Yufei, yakni 2 kali menang dan 6 kali kalah.

Tapi, seperti Ginting, Jorji juga sedang mengalami kenaikan performa secara perlahan. Beberapa kali tunggal putri yang baru masuk 10 besar dunia ini menyulitkan Chen Yufei. Peningkatan performa ini diharapkan bisa membuat kejutan di Piala Sudirman 2023 ini.

Baca Juga: Siapa Saja Calon Lawan Terkuat Indonesia di Piala Sudirman 2023?

Ganda Putra

Melihat tren performa saat ini, kapten tim Fajar Alfian dan partnernya Rian Ardianto layak turun di perempatfinal. Pasangan favorit masyarakat, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo masih belum berada di performa terbaik dan pasangan muda Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dirasa belum matang mentalnya.

Mereka akan bertemu ganda putra muda Tiongkok, Liang Weikeng/Wang Chang. Kendati punya head to head bagus yakni 2-1, FajRi, panggilan untuk pasangan ini, harus tetap berhati-hati karena ganda putra Tiongkok ini sudah berkali-kali menyulitkan pasangan kelas dunia lainnya. Jika bermain normal dan maksimal, FajRi bisa dipastikan meraih poin.

Ganda Putri

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti akan turun dan menghadapi pasangan nomor 1 dunia, Chen Qingchen/Jia Yifan. Sayangnya, head to head menunjukkan kalau pasangan muda Indonesia ini masih sulit menaklukkan pasangan senior itu. Dari 5 pertemuan, mereka kalah 4 kali. 

Kemenangan PriFad, sapaan untuk pasangan ini terjadi di Malaysia Open 2022 lalu. Jika bisa mengulang performa di turnamen tersebut, bukan tidak mungkin pasangan ini bisa menaklukkan peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2021.

Baca Juga: Prediksi Piala Sudirman 2023: Bisa Akhiri Penantian 34 Tahun?

Ganda Campuran

Pasangan ganda campuran Indonesia menurunkan Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja. Ini bukan pakem utama mengingat pasangan Rinov Rivaldy adalah Pitha Haningtyas Mentari dan Gloria Emanuelle Widjaja berpasangan dengan Dejan Ferdinansyah.

Ini bisa jadi perjudian bagi PBSI karena lawan mereka adalah pasangan ganda campuran nomor 1 dunia, Zheng Siwei/Huang Yaqiong. Dengan mencampurkan kedua pasangan, diharapkan ini bisa membuat kejutan bagi Tiongkok sehingga pertandingan sulit diprediksi.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan