Pengamat politik, Rocky Gerung menilai bahwa penanganan proses hukum yang dijalani Ferdy Sambo cs terkesan lamban.
Dalam kasus ini, Ia mengatakan bahwa kepolisian telah kehilangan marwahnya sehingga merasa gamang, dan masyarakat akan mencari hubungan yang lebih jauh dengan politik.
Selain itu, Rocky Gerung mengatakan bahwa Benny Harman selaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) juga mengkaitkan antara proses hukum Ferdy Sambo dengan keberpihakan Pilpres
"Benny Harman mungkin bepikir ya kalau tidak dipercepat itu artinya pak Sigit tahu apa yang akan berkunjung nanti, sampai ke soal tadi pemihakan polisi kepada Pilpres yang lalu," ujar Rocky Gerung, melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official, Minggu (4/9/2022).
Baca Juga: Mengejutkan, Kasus Ferdy Sambo Diprediksi Akan Berujung ke Sini..
Dengan masih bergulirnya kasus Ferdy Sambo, Rocky Gerung menyebutkan nantinya akan ada kaisar terakhir setelah kaisar Ferdy Sambo yang kerap kali disebutkan
"Jadi akhirnya pak Jokowi akan disebut dalam peta besar itu nanti, kan sekarang petanya masih kecil-kecil. Versi Sambo, versi ini, versi itu, pada akhirnya mungkin akan ada kaisar terakhir yang disasar oleh opini publik," tutur Rocky Gerung.
Mengutip dari laman Poskota, Hersubeno Arief juga mengatakan hal yang senada dengan Rocky Gerung, bahwa kemungkinan kaisar baru setelah Ferdy Sambo bisa terjadi, lantaran ini sudah menjadi penyakit endemik di ranah Polri.
Meningat proses hukum Ferdy Sambo yang lamban, serta tindakan kriminal yang dilakukan oleh Ferdy Sambo dan beberapa perwira polri lainnya membuat publik tak lagi mempercayai polisi.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO