Menu


Menag Yaqut Usulkan Kenaikan Biaya Haji Hingga Rp60 Juta, Dirjen Haji: Harganya Sama, Rupiahnya Naik

Menag Yaqut Usulkan Kenaikan Biaya Haji Hingga Rp60 Juta, Dirjen Haji: Harganya Sama, Rupiahnya Naik

Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja

Konten Jatim, Jakarta -

Menteri Agama Yaqut Cholil Quomas belum lama ini mengusulkan rata-rata Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) menjadi Rp69.193.733,60.

Usulan ini pun naik dari tahun sebelumnya sebesar Rp514.888,02. Kenaikan biaya yang diberatkan kepada calon jemaah ini pun menjadi perdebatan.

Pasalnya, belum lama ini Arab Saudi juga telah menurunkan biaya haji mencapai 30 persen, baik untuk domestik maupun internasional.

Menjawab berbagai keluhan mengenai kenaikan biaya haji ini, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh Prof Hilman Latief menjelaskan alasan biaya haji tetap naik.

Baca Juga: Usulan Kenaikan Biaya Haji, Pengamat: Bayangkan kalau Orang Sudah setor Bertahun-tahun

Rupanya, masalah ini terjadi karena kurs dolar yang terus melejit bahkan hingga menyentuh Rp15.200 belum lama ini.

“Kurs dolar tahun lalu hanya Rp14.200 yang dipakai untuk membiayai jemaah itu, tahun ini (berdasarkan asumsi) adalah usulan, hari ini Rp15.200 atau Rp15.170 sekian,” jelas Hilman dikutip KontenJatim melalui kanal YouTube Hersubeno Arief pada Minggu (22/01/2023).

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman