Menu


Wamenag Imbau Penceramah Agama Tak Serang Kehormatan Presiden, Singgung Cak Nun?

Wamenag Imbau Penceramah Agama Tak Serang Kehormatan Presiden, Singgung Cak Nun?

Kredit Foto: Instagram/Zainut Tauhid Sa'adi

Wakil Menteri dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menyebut bahwa para pemuka agama memiliki tugas untuk mengajak kebaikan bukan menyebar kemungkaran.

"Setiap tokoh agama, ulama, dan penceramah agama mengemban tugas mulia sebagai pewaris para nabi (waratsatul ambiya) untuk melaksanakan tugas amar ma'ruf nahi munkar yakni mengajak kebaikan dan mencegah kemugkaran melalui jalan dakwah," imbuhnya.

Baca Juga: Minta Maaf Tapi Tak Sebut Nama Jokowi, Cak Nun Dinilai Sombong dan Arogan: Gengsi

Zainut melanjutkan, berdakwah seharusnya menggunakan cara yang diajarkan Rasulullah SAW dengan menyampaikan pesan yang baik dengan cara yang bijak.

"Dan mujadalah hasanah yakni berdiskusi atau bertukar pikiran dengan cara yang santun dan bijak," ujar Zainut.

Zainut juga menegaskn aga penceramah tidak menebar kebencian dan mengungkapkan ketidaksukaannya hingga membuatnya berbuat tidak adil.

Baca Juga: Guntur Romli Ungkap Kata 'Firaun' Pertama Kali Dilontarkan oleh Anies: Menjilat Ludah Sendiri

"Setiap penceramah agama hendaknya bersikap adil dan obyektif dalam menilai seseorang, jangan sampai karena kebencian atau ketidaksukaannya terhadap orang lain menjadikan tidak bisa berbuat adil. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al Quran surat Al Ma'idah ayat 8," jelasnya.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.