Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menggeledah kantor Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa beserta Wakilnya Emil Dardak.
Penangkapan ini sendiri merupakan buntut panjang Operasi Tangkap Tangan (OTT) karena kasus dana hibah Wakil Ketua DPRD Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak.
Penggeledahan ini sendiri menjadi pembicaraan hangat karena kedua figur tersebut cukup dikenali di dunia politik, terlebih Khofifah yang santer dikaitkan dengan Anies Baswedan.
Baca Juga: Gubernur Jatim Khofifah Sebutkan Barang Bukti yang Diambil KPK dari Kantornya
Khofifah sendiri sering disebut-sebut akan jadi pendamping Anies Baswedan saat ingin maju dalam Pemilu 2024 mendatang.
Melihat hal tersebut, Pengamat Politik Pangi Syarwi Chaniago mengatakan bahwa kemenangan di Pemilu 2024 sangat tergantung dengan situasi di Jatim.
"Kunci penentu kemenangan, wilayah pertempuran perebutan suara penentu ada di Jawa Timur," ungkap Pangi, Kamis (22/12/2022).
Baca Juga: Jubir KPK Beri Penjelasan Soal Pemeriksaan Gubernur Jatim Khofifah dan Emil Dardak
Oleh karena itu Anies perlu mencari kandidat yang bisa memenangkan suaranya di Jatim dan Khofifah bisa menjadi kandidat.
"Sebetulnya Khofifah kuat secara basis, bisa menambah suara Anies, terutama di kantong Jawa Timur, NU bisa solid," jelas Pangi.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan