Menu


Jokowi Bakal Disebut Punya ‘Legacy’ Kalau Lakukan Hal Ini, Rizal Ramli Dijamin Ikut Tunduk

Jokowi Bakal Disebut Punya ‘Legacy’ Kalau Lakukan Hal Ini, Rizal Ramli Dijamin Ikut Tunduk

Kredit Foto: Doc Sekretariat Negara

Konten Jatim, Surabaya -

Meski dikenal sebagai pengkritik Pemerintahan Presiden Jokowi garis keras, kali ini Rizal Ramli membocorkan ampunan baginya.

Melalui kanal YouTube Total Politik yang tayang Sabtu (3/12/2022), Rizal Ramli mengatakan jika dirinya bakal mengampuni kesalahan Jokowi selama tujuh tahun memimpin negara.

Cara yang bisa digunakan untuk ‘menawarkan’ kesalahan tersebut yaitu dengan menurunkan ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden dari 20 persen menjadi 0 persen.

Baca Juga: Rizal Ramli Sebut Jokowi Memiliki Premature Post-power Syndrome, Hendri Satrio: Blak-blakan Banget Deh

“Kalau Jokowi lakukan itu (0 persen presidential threshold) saya salut, yang kedua merupakan obat penawar bahwa selama ini Mas Jokowi tidak pernah berjuang untuk demokrasi,” ujarnya dalam perbincangan bersam dua narasumber lain, Panda Nababan dan Bambang Harymurti.

Hal itu, kata dia, justru mampu menambah skor legacy Jokowi sebagai pemimpin yang adil dan tidak berpihak pada kepentingan oligarki.

Apalagi, selama ini Jokowi selalu menilai legacy kepemimpinannya ditimbang berdasarkan seberapa banyak pembangunan fisik yang dihasilkan.

Padahal, alih-alih membuat rakyat makmur, beragam pembangunan yang ia capai justru membuat hutang negara membengkak.

“Sekaligus menghapuskan juga demokrasi kriminal di Indonesia, itu legacy dia. Poinnya adalah Jokowi sering berpikir bahwa legacy itu pembangunan fisik,” ujarnya.

“Kagak ada pemimpin dunia yang dianggap karena bangunan-bangunan,” lanjut Rizal Ramli.

Baca Juga: Rizal Ramli Soroti Kabar Pelelangan 100 Pulau di Maluku,Susi Pudjiastuti Ikut Terkejut

Seharusnya, sambung Ramli, di ujung masa kepemimpinannya, Jokowi bisa menciptakan capaian legacy yang baik dan dikenang rakyat Indonesia secara umum. Ia lantas membandingkan Jokowi dengan beberapa pendahulunya.

“Karena visinya, Soekarno lawan kolonialisme, Gus Dur karena pluralisme, BJ Habibie karena demokrasi, Jokowi? gak ada lho,” ucapnya.

Ia pun berharap Jokowi bisa berniat bersih, karena kesempatan yang sempurna untuk memperbaiki kepemimpinan tak datang dua kali.

“Jadi, ini kesempatan buat dia untuk menegakkan legacy, dan itu sederhana, dia panggil aja iparnya ajak makan siang, beres,” pungkas Rizal Ramli.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan