Eks Menko Kemaritiman Rizal Ramli mengkritisi ucapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pencalonan presiden.
Rizal mengomentari salah satu unggahan netizen yang merangkum omongan Jokowi terkait capres.
Dalam unggahan tersebut ada beberapa pernyataan diantaranya kepada para tokoh seperti Surya Paloh, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Begini Skenario Jokowi Tunjuk Heru Budi Jadi Pj Gubernur DKI, Polanya Mulai Kebaca dari…
Menurut netizen, Jokowi nampaknya tergiur untuk memperpanjang jabatan menjadi tiga periode.
Rizal menanggapi bahwa ucapannya itu sudah tidak konsisten.
"Sekali mencla-mencle tetap php mencla-mencle Akhirnya, tetep kekeuh perpanjangan masa jabatan itu mah 'Kudeta Konstitusi'," tulis Rizal Ramli dalam cuitan twitnya pada Rabu (30/11/2022).
Rizal Ramli mengatakan, Jokowi tidak pernah berjuang untuk menegakkan demokrasi justru malah mempretelinya.
"Situ tidak pernah berjuang menegakkan demokrasi, eh malah preteli demokrasi-ubah Indonesia jadi negara kekuasaan, bukan negara hukum," katanya.
Baca Juga: Perang PDIP vs Relawan Jokowi, Loyalis AHY: Halah Palingan Cuman Drama! Usahanya Sama-sama Buat…
Saat acara Nusantara Bersatu yang digelar oleh Relawan Jokowi pada Sabtu (26/11/2022) lalu, banyak peserta massa yang meneriaki Jokowi dengan sebutan tiga periode.
Lalu, Jokowi merespon sinyal perpanjangan masa jabatan tiga periode dengan senyum sambil membentuk angka tiga dengan jarinya.
Sekali mencla-mencle tetap php mencla-mencle ???? Akhirnya, tetep kekeuh perpanjangan masa jabatan — itu mah “Kudeta Konstitusi”. Situ tidak pernah berjuang menegakkan demokrasi, eh malah preteli demokrasi - ubah Indonesia jadi negara kekuasaan, bukan negara hukum ? pic.twitter.com/LQw0xU95Qk
— Dr. Rizal Ramli (@RamliRizal) November 30, 2022
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
