Menu


Waduh, Langkah Jokowi untuk Begal Partai Ini Diberi Dukungan, Sudah Siap Hancurkan Trah Soekarno?

Waduh, Langkah Jokowi untuk Begal Partai Ini Diberi Dukungan, Sudah Siap Hancurkan Trah Soekarno?

Kredit Foto: Twitter @jokowi

Konten Jatim, Jakarta -

Relawan Koalisi Aktivis dan Milenial Indonesia Ganjar Pranowo (Kami-Ganjar) Joko Priyoski berhasil membuat kegaduhan dengan harapan baru dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Pasalnya, ia berharap agar Jokowi bisa maju menggantikan posisi Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP.

Harapan ini tentunya menjadi sorotan karena Megawati tak pernah meninggalkan singgasananya di PDIP sejak tahun 1993.

Baca Juga: Kacau! Karier PDIP Diyakini Hancur Bila Orang Ini yang Maju Gantikan Megawati, Trah Soekarno Akan Tamat?

Namun, dibalik harapan yang terbilang baru tersebut, tak sedikit yang memberikan dukungan kepada Jokowi untuk merebut tahta keturunan Soekarno di partai berlogo banteng itu.

Jokowi pun dianggap bisa memberikan perubahan besar untuk partai yang telah berdiri sejak tahun 1973 itu.

 

Saatnya PDIP melakukan reformasi partai dan bertransformasi dari partai keluarga menjadi demokratis, maju terus Pak Jokowi,” tulis akun @rez***.

Sdh saatnya PDI-P regenerasi yg punya visioner & berintegritas. Bkn jaman nya mengandalkan nama besar org tua / kakeknya. Jk tdk mau ditinggalkan para simpatisan kritis. Saatnya yg moeda' utk memimpin & belajar utk jd penerus bangsa. Bkn yg sdh tua',ga th diri,” tulis akun @ras***.

Sudah saatnya #TrahSoekarnoTamat  karena tidak ada demokrasi di sn meski ada embel-embel Demokrasi, ketumnya bermental Kim Jong un,” tulis akun @gus***.

Sementara itu, naiknya Jokowi sebagai Ketua Umum PDIP dinilai sah-sah saja bagi sebagian orang karena anggapan bahwa PDIP bukanlah partai kerajaan. Dengan kata lain, siapa saja bisa menduduki posisi tersebut, tak terkecuali Joko Widodo.

Baca Juga: Belum Kelar Urusan Dede Budhyarto, Kini Ada Lagi Pendukung Jokowi yang Dituding Menista Agama Gara-gara Bilang Cadar Pakaian Teroris

Joko selaku relawan sendiri meyakini dengan naiknya Jokowi ke dalam posisi tersebut akan mempermudah Ganjar untuk maju sebagai bakal calon presiden (Capres).

Oleh karena itu, Joko memiliki dua misi penting saat ini, yakni menjadikan Jokowi sebagai Ketua Umum PDIP dan menjadikan Ganjar Pranowo sebagai Presiden pengganti Jokowi.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO