Menurutnya, hal itu membuat masyarakat akan merasa dibohongi.
Rocky mengatakan masyarakat diminta memilih seorang pemimpin namun yang beredar di media sosial maupun baliho malah tidak sesuai dengan apa yang terjadi.
“Dengan contoh tadi sudah keliatan lama betul Ganjar itu, apa yang mau kita harapkan dari pemimpin semacam itu?” ucap Rocky.
Seharusnya, kata Rocky, Ganjar yang digadang-gadang akan maju sebagai capres di ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang itu bisa menunjukkan diri pada partainya.
“Jadi kita ingin Ganjar itu kasih tau ‘nih gue mau mimpin nih’, Ganjar bisa todong kok PDIP, bisa todong kok di Jokowi, mau saya nggak? itu kalau Ganjar betul-betul paham bahwa elektabilitasnya murni,” jelasnya.
Baca Juga: Pantas Saja Presiden Jokowi Nyaman Sama KIB, Kata Rocky Gerung Gak Taunya Karena..
Namun sebaliknya, yang dilakukan Ganjar justru tidak membuat pendukungnya bersemangat. Ia menilai jika sebelumnya, elektabilitas Ganjar adalah palsu.
“Kalau udah dianggapnya Si Ganjar punya cabang di seluruh Indonesia, ngapain juga ragu?” tanyanya.
Lantas Ia membandingkan Ganjar dengan kasus politik mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat terjebak permainan politik Nasional Demokrat (NasDem).
“Sama seperti Anies, tapi Anies jalan terus di daerah, gak peduli dia,”ujarnya.
Rocky Gerung sendiri menyebut dirinya mendukung penuh langkah Ganjar untuk maju dalam Pilpres 2024.
Hal itu disampaikannya lantaran Ia sendiri tau perjalanan karier politik Ganjar yang cemerlang akan sayang jika dilewatkan begitu saja. Ia berujar jika akan berkoordinasi, maka Ganjar harus menempuh jalan selayaknya pemimpin.
“Jadi dia sendiri harus tampil dengan determinasi, bukan nebeng-nebeng,” tutur Rocky.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
