Sebuah peristiwa unik yang terjadi belum lama ini di Polres Luwu marak diperbincangkan.
Pasalnya, baru kali ini ada kejadian vandalisme terhadap kantor polisi yang pelakunya justru anggotanya sendiri.
Dalam kejadian coretan "Sarang Korupsi" dan "Sarang Pungli" yang terjadi di Polres Luwu, pelakunya diketahui seorang polisi berinisial HR. Pangkatnya Aipda.
Baca Juga: Rekam Jejak Karier Irjen Teddy Minahasa, Polisi Bandar Sabu yang Dekat dengan Sejumlah Petinggi Negara, Siapa Saja Mereka?
HR diketahui pernah menjabat sebagai Kanit Tipikor Satreskrim Polres Luwu.
Namun, ia sudah tidak memiliki jabatan.
Kelakuan oknum yg didukung masyarakat ???? pic.twitter.com/6zg0Mjv697
— KKN-Perjuangan (@Tan_Mar3M) October 15, 2022
Kapolres Luwu AKBP Arisandi mengatakan, HR memiliki riwayat sakit pada kejiwaannya.
HR sebelumnya pernah menjalani perawatan Poliklinik Jiwa RSUD Batara Guru pada tanggal 16 Februari 2021 hingga 22 Februari 2022 lalu. Kemudian hasil pemeriksaan itu HR didiagnosa menderita psikotik akut.
"Ia pernah dapatkan rawat inap di Poli jiwa. Itu oknum sering mengamuk dan menolak untuk meminum resep obat dari dokternya," kata Arisandi, Sabtu (15/10/2022).
Baca Juga: Inilah Nama-nama Anggota Polisi yang Jadi Kaki Tangan Teddy Minahasa dalam Mengedarkan Sabu, Mayoritas Ternyata Bertugas di Polda Metro
Setelah menjalani perawatan medis, kata Arisandi, HR kemudian diizinkan pulang dan menjalani perawatan jalan, sehingga HR kembali bertugas di Polres Luwu seperti biasanya.
Meski demikian, akibat perbuatannya mencoret-coret kantornya, HR harus menjalani pemeriksaan oleh Unit Propam Polres Luwu.
Ketika ada oknum yg bener satu malah dikatain gangguan jiwa wkwkwk https://t.co/b5XGRswayu
— Mas Adem (@ndagels) October 15, 2022
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024