Menu


Anies Khawatir Bakal Dijegal Jokowi, Ganjar: Itu Tidak Akan Terjadi

Anies Khawatir Bakal Dijegal Jokowi, Ganjar: Itu Tidak Akan Terjadi

Kredit Foto: Instagram/Anies Baswedan

Konten Jatim, Depok -

Dalam pertemuan dengan para pimpinan media nasional di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (29/5/2023), Presiden Joko Widodo alias Jokowi merespons suara yang selama ini menilai dirinya cawe-cawe dalam urusan dengan partai politik. Jokowi menegaskan, cawe-cawe yang dimaksudkannya itu adalah dalam urusan yang positif.

Menyadur Republika pada Jumat (2/6/2023), calon presiden (capres) Koalisi Perubahan, Anies Baswedan mengakui, adanya kekhawatiran soal cawe-cawe itu berkaitan dengan kontestasi nasional 2024 mendatang. 

Dari aspirasi yang disampaikan kepadanya, kekhawatiran cawe-cawe Jokowi itu dapat terkait dengan penjegalan, kriminalisasi, hingga penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang tidak sportif. Aspirasi itu juga disampaikan oleh para caleg.

Baca Juga: Jokowi Cawe-Cawe Pilres 2024, Kubu Anies Lantang: Presiden Panik Tuh!

"Semua itu dikhawatirkan muncul akibat adanya pernyataan bahwa tidak netral dan cawe-cawe. Nah kami berharap kekhawatiran kekhawatiran yang tadi diungkapkan itu tidak benar," ujar Anies di Kantor Sekretariat Perubahan, Jakarta, Selasa (30/5/2023).

Anies mengatakan, setiap orang punya hak yang sama untuk mencalonkan diri dalam pemilihan legislatif (pileg) dan Pilpres 2024. Harapannya, semua yang berkontestasi memiliki kesempatan yang sama untuk berkontestasi.

Penyelenggara Pemilu 2024 juga harus menyelenggarakan seluruh tahapannya dengan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Jangan sampai ada perlakuan-perlakuan yang berat sebelah terhadap satu orang atau kelompok tertentu.

Baca Juga: Jokowi Cawe-Cawe Pilpres, Nasib Anies Jadi Capres di Ujung Tanduk!

"Jadi kami berharap bahwa kekhawatiran-kekhawatiran itu tidak benar dan justru yang terjadi adalah pelaksanaan yang baik, pelaksanaan yg sesuai dengan prinsip demokrasi, jujur, adil," ujar Anies.

"Kami mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mari sama-sama kita menyambut pesta demokrasi ini sebagai bagian dari memastikan bahwa masa depan bangsa kita setahap demi setahap terus makin baik," sambung mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Republika.