Sekretaris Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDIP, Deddy Yevri Sitorus menyemprot balik bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan yang menyindir Ganjar Pranowo lari-lari pagi demi posting foto.
Deddy Sitorus mengakui bahwasanya bacapres dari PDIP itu memang hobi lari pagi. Ia lantas menyindir Anies yang menurutnya suka lari dari janji.
"Memang Mas Ganjar suka lari pagi kan. Kalau Anies mungkin suka lari dari janji. Ya kan banyak janjinya yang tidak terealisasikan," kata Deddy Sitorus dari kanal YouTube CNN Indonesia, dikutip pada Selasa (23/5/2023).
Baca Juga: Pengamat Respons Positif soal Anies Mulai Berani Serang Pemerintah Jokowi
Deddy Sitorus lantas mengungkit kebijakan Anies yang menutup meja aduan Balaikota DKI Jakarta yang sebelumnya telah dibuka oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Kita ambil contoh. Bandingkan aja lah, zaman Ahok sama zaman Anies Baswedan. Ketika zaman Ahok orang setiap hari bisa datang ketemu dengan gubernurnya, rakyat bisa melihat semua nomenklatur anggaran secara daring, report ada semua," ujar Deddy.
"Rakyat bisa melaporkan seluruhnya kepada gubernur secara langsung. Itu adalah bentuk transparansi," sambungnya.
Sebelumnya, Anies sempat melontarkan sindiran bahwa dirinya tak suka 'lari-lari' dan mengunggah foto kegiatan tersebut di media sosial.
Adapun celetukan tersebut merupakan sindiran terhadap Ganjar Pranowo yang kerap bersafari politik sembari lari pagi alias jogging di berbagai daerah.
Anies sesumbar mengaku dirinya lebih suka mendengarkan keluh kesah warga ketimbang hanya jogging dan berswafoto dengan masyarakat demi pencitraan melalui konten.
Baca Juga: Disindir Anies soal Lari-lari dan Posting Foto, Ini Jawaban Ganjar Pranowo
"Saya mendengar keluh kesah dan cerita mereka. Bukan lari-lari untuk posting foto saja. Masuk ke sebuah tempat, ke warung, tanpa bawa kamera dan lain sebagainya," ujar Anies saat berpidato di acara emu Kebangsaan Relawan Anies Baswedan, Minggu (21/5) di Tennis Indoor Senayan, seperti dikutip dari Suara.com, jaringan Konten Jatim.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
