“Artinya yang paling penting itu menghadang Anies, itu kan masalahnya,” ucapnya.
Dengan prediksi yang Burhanuddin keluarkan, Refly pun mencoba mengulik sumber biaya dari lembaga survei tersebut. Pasalnya, kredibilitas lembaganya perlu dilihat untuk mengamati prediksi ini.
“Kita tanyakan apakah survei ini dibiayai oleh salah satu calon atau tidak? Atau salah satu kekuatan atau tidak? Itu penting untuk kita mengecek kredibilitasnya karena yang namanya conflict of interest kan pasti terjadi.”
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi memprediksi kemungkinan duet antara Prabowo Subianto dengan Ganjar Pranowo.
Baca Juga: ‘Sentil’ Anies, Pegiat Medsos: Dia Simbol Kaum Radikal
Menurutnya, duet ini bisa terealisasi dengan Anies Baswedan yang menjadi faktor penentunya. Posisi Anies pun bisa menyebabkan Ganjar dan Prabowo menjadi pasangan duet ataupun duel.
"Duet atau duel itu sangat ditentukan oleh peta sampai Agustus 2023 dan seberapa mengancam Anies Baswedan," kata Burhanuddin dalam acara Adu Perspektif detikcom beberapa waktu lalu.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan