Menu


Uniknya Air Terjun Toroan di Pinggir Pantai Madura, Cantik!

Uniknya Air Terjun Toroan di Pinggir Pantai Madura, Cantik!

Kredit Foto: Instagram/FYI Travel

Konten Jatim, Jakarta -

Air Terjun Toroan merupakan sebuah destinasi wisata dengan ketinggian 20 meter, sangat deras, dan aliran airnya menuju langsung ke Pantai Nepa Madura.

Keindahan wisata alam yang satu ini salah satunya karena posisi yang berada tepat di pinggir pantai. Lokasi tersebut tentunya sangat jarang ditemukan berkaitan dengan air terjun.

Jika kamu mengunjungi air terjun ini dan berdiri di atas jembatan elok, akan tampak pesona Air Terjun Toroan di depan mata dan di kanannya ada keindahan Pantai Nepa. Namun, lokasi ini tak boleh dipakai berenang karena airnya sangat deras.

Baca Juga: Mengenal Air Terjun Sedudo, Spot Wisata yang Terkenal ‘Suci’

Saat berdiri di bebatuan depan air terjun pun harus ekstra hati-hati agar tak terpeleset.

Pengunjung juga tak bisa mandi di air terjun dan tak ada kamar bilas di sini. Sebaiknya, bermainlah air di tepian yang lebih dangkal. Nikmati pemandangan dengan cara yang aman lebih dianjurkan.

Legenda

Mengutip laman Native Indonesia, Air Terjun Toroan memiliki legenda tersendiri. Destinasi ini merupakan lokasi yang keramat menurut warga setempat terkait sejarahnya. 

Alkisah, ada sepasang suami istri bernama Sayyid Abdurrahman atau Birenggono dan Siti Fatimah. Suatu masa, Birenggono curiga istrinya berselingkuh, begitu pun sebaliknya. Fatimah pun bersumpah jika ia berselingkuh, kuburnya akan hanyut terbawa air sungai.

Baca Juga: Sejarah Asal-Usul Air Terjun Sedudo, Tempat Bertapanya Seorang Duda

Sementara itu, Birenggono juga bersumpah bahwa jika ia meninggal dan tak bersalah, kuburannya akan mudah digali. 

Akhirnya, keduanya meninggal tanpa terbukti benar melakukan perselingkuhan. Makam Siti Fatimah bisa dilihat pengunjung di tengah aliran air menuju Air Terjun Toroan, membelah dua aliran.

Lokasi makam yang membelah air terjun menjadi dua aliran inilah yang membuat Air Terjun Toroan dikeramatkan. Nama Toroan sendiri diambil dari kata ‘toron’ yang berarti ‘turun’, sedangkan makam Siti Fatimah dinamakan ‘Asta Buju Penyppen’.

Baca Juga: Mau ke Air Terjun Sedudo Nganjuk yang ‘Suci’ dan Mempesona? Simak Keseruannya di Sini!

Makam Birenggono diberi nama Asta Kam Tenggi, artinya makam di tempat tinggi.

Terdapat berbagai aktivitas yang bisa dilakukan di Air Terjun Toroan, yakni sebagai berikut:

  • Berburu foto

Bentuk yang unik membuat destinasi ini sangat instagenik. Ada pula gazebo yang elok dan latar pemandangan Pantai Nepa, plus taman bunga yang indah.

  • Menikmati sunset

Menikmati sunset di pantai dengan air terjun tentulah bukan pengalaman biasa, dan Air Terjun Toroan sangatlah cocok untuk kegiatan ini.

  • Berburu kuliner

Baca Juga: Wisata ke Air Terjun Sedudo, Cicipi Nasi Jagung Sedudo! Nagih, Bagaimana Membuatnya?

Di area wisata Air Terjun Toroan, ada kafe yang siap menyambut saat kita lelah beraktivitas. Cicipi kuliner yang ada di sana sembari menikmati keindahan pemandangan alam sekitar!

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO