Malam lailatul qadar merupakan malam yang penuh kemuliaan bagi seluruh umat Islam.
Selain menjadi pengingat waktu diturunkannya Al-Qur’an, malam lailatul qadar juga digambarkan sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan.
Meski begitu, taka da yang pernah tahu waktu pasti terjadinya malam lailatul qadar karena sengaja dirahasiakan waktu pastinya.
Baca Juga: Dua Hikmah Penting dari Malam Lailatul Qadar
Dari yang dijelaskan oleh Ustaz Abdullah Zaen, malam lailatul qadar terjadi di sepuluh malam ganjil terakhir menjelang berakhirnya bulan Ramadan.
Terlepas dari kerahasiaannya, Ustaz Abdullah menjelaskan bahwa malam lailatul qadar memiliki hikmah yang penting di dalamnya.
Melalui malam lailatul qadar ini, kita bisa mengerjakan lebih banyak amalan dari yang semestinya karena ketidaktahuan atau ketidakpastian malam lailatul qadar.
“Jadi ketika dirahasiakan, mau tidak mau kita akan semakin memperbanyak amalan di malam-malam itu. Bahkan bukan hanya malam ganjil, termasuk juga malam genap,” kata Ustaz Abdullah.
Maka dari itu, Ustaz Abdullah mengatakan bahwa sejatinya, mengejar malam lailatul qadar akan memberikan manfaat bagi kita sendiri karena amalan yang kita perbuat.
Baca Juga: Malam Lailatul Qadar Adalah Bentuk Ujian dari Allah
Berbeda jika malam lailatul qadar tidak ditetapkan. Sudah bisa dipastikan akan banyak umat manusia yang malas menjalani bulan Ramadan karena hanya mengejar malam lailatul qadar saja.
“Misalnya malam lailatul qadar malam 21, misalnya ya. Kira-kira habis malam 21 masih pada semangat ibadah atau tidak? Sudah (pasti tidak, red). Kan sudah lailatul qadar,” jelas Ustaz Abdullah.