Aktor muda, Jefri Nichol, baru-baru ini membuat klarifikasi serta permintaan maaf usai menyebut anak Ferdy Sambo yang diduga ribut di klub malam.
Peristiwa ini bermula dari unggahan Melanie Subono tentang istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, yang tidak kunjung ditahan dengan alasan masih memiliki anak kecil. Sontak hal tersebut membuat aktor Jakarta vs Everybody itu ikut memberi komentar. Lalu, dalam komentar Jefri Nichol, ia menyebut anak Ferdy Sambo melakukan keonaran di sebuah klub malam.
"Anaknya padahal udah bisa ribut di club malam, baru banget semalam," tulis Jefri Nichol, Kamis (1/9/2022).
maaf, ternyata orang random teriak teriak sambo di depan club, bukan anaknya. but still, kalo terbukti bersalah ya harus jalanin hukuman, i did my time so kenapa pejabat dikasih treatment yang berbeda dari warga sipil? terus gimana nasib balita balita yang dipenjara sama ibunya?
— chulo papi (@jefrinichol) September 1, 2022
Namun, komentar yang ditulisnya kini telah dihapus oleh Jefri sendiri. Tak lama, pria kelahiran 15 Januari 1999 itu membuat klarifikasi tentang kekeliruannya dalam akun twitter.
Meski begitu, aktor berusia 23 tahun ini tetap menegaskan pendapatnya tentang kasus kematian Brigadir J. Ia berharap para tersangka mendapatkan hukuman yang adil.
Mengingat fakta bahwa Putri Candrawathi tak kunjung ditahan membuat Jefri geram hingga meluapkan kekesalannya melalui Twitter. Dirinya merasa tak adil karena banyak perempuan yang mendekam dipenjara meski memiliki anak kecil.
Warganet turut memberi komentar pada cuitan Twitter Jefri Nichol, dan mempertanyakan apakah tidak takut dengan ancaman teror dari Ferdy Sambo.
kalo gua mati yaudah, poin poin yang selama ini kebentuk dari publik makin kuat kan https://t.co/oxshOcWgn3
— chulo papi (@jefrinichol) September 1, 2022
Aktor My Sassy Girl itu dengan tegas menyatakan bahwa dirinya tidak takut dengan hal seperti itu.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO