Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan bahwa penolakannya terhadap Timnas Israel untuk bermain dan mengibarkan bendera di Indonesia tidak berkaitan dengan kepentingan elektoral dirinya maupun partai.
Menurut Ganjar, sebagai kepala daerah, sikap menolak Timnas Israel berlaga di Piala Dunia U-20 yang semula akan digelar di Indonesia itu adalah kewajiban hukum.
Baca Juga: Kenapa Israel Mau Berhubungan dengan Indonesia? Ini Alasannya
Sebagai kader PDIP dan nasionalis sejati, ini adalah ketegasan melaksanakan garis perjuangan partai dan ideologi negara, sekaligus sebagai keharusan untuk tidak melupakan sejarah.
Menurut Ganjar, apabila dia masih berhitung soal elektabilitasnya pada Pemilu 2024, dia lebih baik tidak mengeluarkan pernyataan penolakan terhadap Timnas Israel. Sebab, hal tersebut jauh lebih aman ketimbang mengeluarkan pernyataan yang berujung pro kontra.
“Kalau kita mau cerita elektoral, kalau saya mau cerita elektoral juga, ngapain kesempatan itu diambil (keluarkan statement), ambil saja jalur aman, tidak usah statement,” kata Ganjar, mengutip Suara.com, Rabu (5/4/2023).
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO