Pengamat politik Rocky Gerung heran denga PDI Perjuangan (PDIP) yang mendadak menolak kedatangan Timnas Israel ke Indonesia. Rocky merasa PDIP seperti tidak punya isu untu menaikkan pamor partainya.
Rocky melihat bahwa sikap PDIP tersebut semata-mata untuk menaikkan elektabilitas partai. Terutama mencari simpati dari pemilih Muslim.
Baca Juga: Soal Kader PDIP Tolak Timnas Israel, Rocky Gerung: Seolah-olah Bersimpati pada Pemilih Muslim
"Problem-problem persiapan pemilu dikaitkan dengan datangnya Timnas Israel, seolah-olah kok enggak ada isu lebih seksi buat diangkat, tiba-tiba semua jadi kadrun," kata Rocky Gerung, mengutip video yang diunggah di kanal YouTube Rocky Gerung Official, Senin (27/3/2023).
Jika partai Islam yang mengungkit masalah Israel, jelas Rocky, masih masuk akal jika mendalami istu tersebut. Namun jika PDIP tiba-tiba nebeng di isu soal Israel, bisa jadi masalah elektabilitas.
Rocky Gerung juga melihat bahwa PDIP menggunakan nama Bung Karno untuk menaikkan elektabilitas. Mengingat alasan kader PDIP yang juga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkit soal komitemen Bung Karno untuk menolak kedatangan Israel.
"Karena (PDIP) enggak ada argumen terpaksa kepada Bung Karno, Bung Karno jadi asuransi untuk naikkan elektabilitas. Kita lihat saja apa sebetulnya motif di belakang itu dan isu ini akan bertambah," kata Rocky Gerung.
"Padahal isu ini bisa dihentikan oleh Erick Thohir sebagai ketua PSSI buat menentukan, kan Menpra ikutin keingan Erick Thohir," tukas Rocky Gerung.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024