Menu


Meski Belum Selesai Dibangun, Masjid Raya Islamic Centre Sudah Bisa Digunakan

Meski Belum Selesai Dibangun, Masjid Raya Islamic Centre Sudah Bisa Digunakan

Kredit Foto: Instagram/Khofifah Indar Parawansa

Masjid Raya Islamic Centre yang berdiri di lahan seluas 6.406 meter persegi diresmikan Gubernur Khofifah pada Sabtu (18/3/2023). Luas bangunan masjid tersebut mencapai 5.800 meter persegi.

Masjid itu berkapasitas 3.630 jamaah. Untuk lantai satu dengan kapasitas 1.584 jamaah dan lantai dua menampung 1.046 jamaah. Sedangkan sisanya di halaman masjid yang bisa menampung hingga mencapai 1.000 jamaah.

Pembangunan masjid menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Jatim senilai Rp52,7 miliar. Pembangunan diawali dengan penentuan konsep desain pada tahun 2020 dan dilanjutkan perencanaan pada 2021. Sedangkan pembangunan fisik dimulai pada September 2022.

Bangunan Masjid Raya Islamic tersebut didesain oleh arsitek yang juga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Baca Juga: Makna di Balik Desain Masjid Raya Islamic Centre Jatim yang Baru Diresmikan Khofifah

Fasad atau muka bangunan masjid mengandung beberapa makna yakni untuk bentuk fasad miring membuka ke atas sebagai perumpamaan tangan yang terbuka menengadah memanjatkan doa. Kemudian fasad kotak-kotak (waffle) dengan nama-nama kabupaten/kota se-Jatim pada modul berbagai warna yang disusun acak sebagai representasi kebersamaan dalam keberagaman.

Fasad waffle juga berfungsi sebagai kulit kedua untuk mengurangi intensitas panas matahari, membantu menurunkan beban pendingin buatan. Sedangkan mihrab terbuka menghadap kiblat dan taman (alam) dengan satu titik fokus mengingatkan pada kebesaran dan ke-Esa-an Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.