3. Jajan di toko suvenir khas Bukit Jamur
Tak heran jika suatu tempat wisata dilengkapi toko suvenir khusus. Meski tak ada bangunan yang berdiri di sekitar Bukit Jamur, ada toko suvenir yang berjarak sekitar 400 meter dari sana. Toko tersebut menjual pernak-pernik khas Bukit Jamur yang banyak diburu wisatawan.
Misalnya, ada kaos bergambar Bukit Jamur yang menjadi tanda, kita pernah mengunjungi lokasi wisata unik ini.
Baca Juga: Wisata Gemilang Bekas Tambang Bukit Kapur Arosbaya yang Penuh Relief
4. Patuhi larangan di Bukit Jamur
Di beberapa tempat, tak hanya tempat wisata, tentunya ada aturan sendiri dan siapa pun yang mengunjunginya mesti patuh pada larangan tersebut. Apalagi, Bukit Jamur merupakan milik perseorangan, sehingga kita harus menghormati pemilik lahannya.
Larangan di Bukit Jamur, di antaranya ialah memanjat bebatuan, mendirikan bangunan, berjualan, hingga merusak atau mencoret bebatuan.
Dilarang pula untuk berbuat asusila, membuang sampah sembarangan, dan memarkirkan kendaraan di area bukit.
Rute
Lokasi bukit yang satu ini ialah Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik. Adapun, rute menuju Bukit Jamur ini bisa dari arah Gresik Kota ke barat dengan melewati jalur Pantura. Lantas, dari Jembatan Sungai Bengawan Solo Sembayat, kita akan menjumpai Pertigaan Bungah.
Dari pertigaan ini, kita bisa belok ke kiri dan akan menemukan petunjuk menuju bukit.
Sekitar 1 km dari petunjuk tersebut, di sebelah kanan akan ada gang ke pertambangan bukit kapur dan proyek perumahan Pondok Bungah Indah. Ikuti saja gang tersebut sampai ujung jalan menjumpai pertigaan, lalu belok kiri.
Lantas, ikuti jalan hingga sang bukit terlihat di sebelah kanan jalan.
Tiket masuk
Baca Juga: Keindahan Tersembunyi Pacitan, Pantai Klayar dengan Pengalaman Landscape dari Bukit
Untuk masuk ke kawasan Bukit Jamur Gresik, hanya akan diperlukan biaya tiket parkir kendaraan sebesar Rp3 ribu rupiah untuk motor dan Rp5 ribu untuk mobil.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
