Menu


Pengamat: Surya Paloh Belum Nyaman dengan Tandem Koalisinya

Pengamat: Surya Paloh Belum Nyaman dengan Tandem Koalisinya

Kredit Foto: Istimewa

Konten Jatim, Depok -

Partai NasDem diberitakan tengah dekat dengan Partai Golkar. Mengutip Rakyat Merdeka pada Minggu (5/2/2023), pengamat menyebut pendekatan dilakukan karena Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, belum merasa nyaman dengan tandemnya sekarang.

“Sebagai orang komunikasi, kalau merasa lebih nyaman,maka dengan yang lain kurang nyaman. Artinya, bisa jadi NasDem lebih nyaman dengan Golkar dari partai Koalisi Perubahan,” demikian analisa dari pengamat komunikasi politik Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing ke­pada Rakyat Merdeka, Sabtu (4/2/2023).

Baca Juga: KPK Ditinggal 2 Pejabat Penting, Akibat Kasus Formula E?

Sebelumnya, Surya Paloh mengaku dirinya nyaman dengan Partai Golkar, saat berkunjung ke kantor DPP Golkar dan disambut Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto, Rabu (1/2/2023).

Pernyataan Surya Paloh tersebut dinilai menyiratkan pesan, NasDem kurang nyaman dengan tandem koalisinya saat ini. Apalagi, Surya Paloh adalah eks elite Golkar.

Baca Juga: Wisma Atlet Mulai Tidak Terurus, Kader PDIP Ini Sebut Banyak Kuntilanak

Selain itu, NasDem juga tak kunjung ketemu kata sepakat dengan Demokrat dan PKS dalam menentukan capres-cawapres untuk Pilpres 2024, se­hingga Surya Paloh membangun komunikasi dengan Golkar.

“Sehingga mencari yang lain mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan. Mungkin selama ini negosiasi itu belum memuaskan banyak pihak, teruta­ma NasDem yang terkesan men­cari tandem lain,” tambah Emrus Sihombing.

Jika NasDem bekerja sama dengan Golkar, memang muncul kendala, siapa yang akan diusung sebagai Capres 2024. Sebab, Golkar jelas telah men­dorong Airlangga sebagai capres. Dalam hitungan politik me­nimbang jumlah kursi di DPR Golkar lebih tinggi daripada NasDem. Maka, posisi tawar Golkar lebih besar.

Baca Juga: NasDem: Usulan Cak Imin Hapus Gubernur Bak Tawarkan Makanan Mentah

“Ya kalau mau tandem dengan Golkar, NasDem harus legowo mendu­kung Airlangga sebagai capres. Bisa jadi Airlangga-Anies. Tapi koalisinya ganti keberlanjutan,” tuturnya.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Rakyat Merdeka.