Menu


Fakta Hutan Mangrove Jatim Terbesar se-Jawa, Potensinya Sampai 35 Persen!

Fakta Hutan Mangrove Jatim Terbesar se-Jawa, Potensinya Sampai 35 Persen!

Kredit Foto: Instagram/Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur

Konten Jatim, Jakarta -

Tahukah Anda, sekitar 48 persen dari hutan mangrove di Pulau Jawa berada di Jawa Timur? Tak cuma itu, kerapatan lebatnya juga sebesar 47,26 persen. Kira-kira, apa saja fakta menarik tentang hutan mangrove terluas Pulau Jawa ini?

Mengutip Instagram resmi Dinas Kehutanan Provinsi Jatim, hutan mangrove Jawa Timur ialah seluas 27.221 Ha. Ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Pemprov Jawa Timur dan pegiat mangrove yang terus melakukan penanaman di banyak titik.

Hasilnya, emembanggakan. 

Baca Juga: Berlibur di Maharani Zoo & Goa, Belajar dan Nikmati Keindahan Dua Tempat Sekali Jalan

Menurut Peta Mangrove Nasional 2021, Jawa Timur menempati urutan teratas sebagai provinsi dengan luas hutan mangrove tertinggi di Pulau Jawa. Dengan luasan tersebut, diketahui kerapatan sedang 46,08 persen dan kerapatan jarang sebesar 6,66 persen.

Tak cuma mangrove eksisting yang sudah ada, Jawa Timur juga punya potensi mangrove terluas se-Jawa dengan 51.557 Ha atau sekitar 35 persen, menurut data yang sama.

Menurut Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, keaktifan menanam mangrove dilakukan dengan sengaja sebagai upanya dalam rangka menurunkan emisi gas rumah kaca.

“Menanam mangrove adalah upaya kita bersama untuk mewujudkan Net Zero Emission di tahun 2060. Alhamdulillah dengan terus menanam di sangat banyak titik di kabupaten kota di Jatim, saat ini hutan mangrove Jatim merupakan yang terluas di Pulau Jawa,” tegas Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Kamis (19/1/2023).

Belum lagi, Khofifah juga menyebut hasil studi para ilmuwan menunjukkan sumber emisi di Indonesia terbesar asalnya dari sektor kehutanan, terkait perubahan fungsi hutan dan lahan. Tak cuma itu, sektor energi, pertanian, industri, dan penggunaan produk serta limbah juga terlibat.

Baca Juga: Tips Berkunjung, Rute, dan Tiket Masuk Maharani Zoo & Goa: Liburan Sambil Belajar

Kehutanan berkontribusi emisi sebesar hampir 925 juta ton CO2e menurut data BPS 2019. Di sisi lain, penggunaan energi sebesar 638,81 juta ton CO2e, limbah 134,12 juta ton CO2e, pertanian 108,60 juta ton CO2e, pertanian 108,60 juta ton CO2e, dan industri serta penggunaan produk sebesar 60,18 juta ton CO2e.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024