Menu


Mutiara Nasihat Syekh Ali Jaber: Jangan Malu Merasa Tidak Tahu, Tapi Malulah Kepada Allah

Mutiara Nasihat Syekh Ali Jaber: Jangan Malu Merasa Tidak Tahu, Tapi Malulah Kepada Allah

Kredit Foto: Pexels/Alena Darmel

Konten Jatim, Jakarta -

Ulama Ali Saleh Mohammed Ali Jaber atau Syekh Ali Jaber mengingatkan kita untuk tidak sembarangan bertanya pada orang mengenai sebuah penjelasan dalam Al-Qur’an maupun hadis.

Pasalnya, Al-Qur’an dan hadis sendiri perlu ditanyakan ke orang yang tepat dan benar-benar bertaqwa sehingga kita tidak salah dalam mendapatkan jawaban.

“Harus betul-betul tahu bertanya kepada seorang. Bukan hanya (berdasarkan) ilmunya, (tapi) ulama yang ilmunya benar-benar baik dan orangnya taqwa,” ujar Syekh Ali.

Baca Juga: Mutiara Nasihat Syekh Ali Jaber: Hati-Hati Dalam Memilih Pemimpin untuk Menjaga Amanat

Saat ini, seorang ustad sendiri bahkan bisa menjawab pertanyaan kita dengan jawaban yang tidak tepat atau tidak sesuai dengan yang seharusnya.

Syekh Ali Jaber bisa mengatakan demikian karena pernah menemukan seorang jemaah yang bertanya kepada seorang ustad di dekatnya.

 

Saat itu, ia mendengar bahwa ustad tersebut tidak tahu jawaban dari pertanyaan jemaahnya, tetapi tetap memaksakan diri untuk menjawab.

Oleh karena itu, jawaban yang diberikan pun menjadi tidak tepat. Melihat pada peristiwa itu, Syekh Ali Jaber mengingatkan para ustad maupun mereka yang merasa paham dengan agama untuk tidak sembarangan dalam menjawab sebuah pertanyaan.

Bila tidak mampu untuk menjawab, maka katakan tidak mampu. Jangan menjawab pertanyaan dengan jawaban yang asal sehingga menyebabkan kekeliruan.

Baca Juga: Mutiara Nasihat Syekh Ali Jaber: Hilangnya Amanah Jadi Salah Satu Ciri Hari Kiamat

“Malu sama orang (bila) dianggap ustad enggak tahu, tapi tidak malu sama Allah. Ya Allah, masalah besar ini,” ujar Syekh Ali.

Maka dari itu, Syekh Ali Jaber sekali lagi mengingatkan kita untuk bertanya pada orang yang tepat dan ahlinya agar tidak mendapatkan jawaban yang tersesat.