Menu


3 Kejutan yang Bisa Terjadi di Pilpres 2024: PDIP Usung Puan Maharani hingga Anies Baswedan Gagal Nyapres

3 Kejutan yang Bisa Terjadi di Pilpres 2024: PDIP Usung Puan Maharani hingga Anies Baswedan Gagal Nyapres

Kredit Foto: Twitter @DokterTifa

Konten Jatim, Jakarta -

Pengamat politik Adi Prayitno membeberkan kejutan-kejutan yang bisa terjadi di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang, mulai dari PDIP yang tetap mengusung Puan Maharani, hingga Anies Baswedan yang gagal menjadi calon presiden (capres).

Menurut dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu, kejutan pertama yang bisa terjadi adalah PDIP yang tetap mematok harga mati mengusung Puan Maharani.

Adi memprediksi, partai banteng itu tetap akan mengusung Puan, entah itu bakal dipasangkan dengan Ganjar Pranowo atau Prabowo Subianto.

Baca Juga: Bicara Soal Kejutan di Pilpres 2024, Adi Prayitno: PDIP Mematok Harga Mati, Puan Maharani Akan Tetap Diusung

"Jadi kalau mau disebut soal kejutan-kejutan di 2024, saya membaca, PDIP tetap mematok harga mati bahwa Puan Maharani akan tetap diusung," ujarnya dalam kanal YouTube Total Politik.

"Pertanyaannya adalah, apakah Puan dengan Ganjar, Ganjar dengan Puan, ataukah Puan dengan Prabowo Subianto. Karena 2 orang ini yang selalu dikaitkan dengan Puan Maharani," lanjutnya.

Kemudian, kejutan kedua adalah, partai lain bakal mengusung Ganjar, apabila partai banteng tidak mengusungnya.

"Yang kedua, kejutannya adalah kalau kemudian Ganjar Pranowo tidak diusung dan tidak dimajukan oleh PDIP sebagai kandidat capres, saya membaca partai-partai di luar PDIP memang menunggu supaya Ganjar Pranowo tidak dideklarasikan dari PDIP," ujarnya.

"Alasannya sederhana, mengusung Ganjar itu akan sangat mungkin untuk mendapatkan coat-tail effect 3 persen, 4 persen, 5 persen, karena sejumlah pemilih Ganjar Pranowo relatively akan migrasi kepada siapapun partai yang bisa mengusung Ganjar Pranowo untuk bisa maju," tambahnya.

"Saya membaca dari jauh, temen-temen partai politik di luar PDIP kok rasa-rasanya tetap ya mereka berharap Ganjar ini sekalipun bisa maju, tapi bukan dari PDIP," terangnya.

Baca Juga: NasDem Ajak Gerindra Gabung Koalisi Perubahan, Perindo: Tidak Etis, Masa Prabowo Jadi Cawapres Anies

Selanjutnya, kejutan ketiga yang bisa terjadi adalah Anies Baswedan yang gagal nyapres.

Hal ini lantaran menurutnya, PKS sangat terbuka untuk kembali berkoalisi dengan Gerindra pada 2024.

"Kejutan yang ketiga adalah, Anies Baswedan tidak bisa maju," ungkapnya.

"Presiden PKS menyatakan sangat mungkin akan kembali taaruf dengan Gerindra untuk 2024. Mereka rujuk, tidak pisah seperti yang dibayangkan orang, dan PKS cukup terbuka kepada Prabowo Subianto dan Gerindra," tambahnya.

"Itu artinya kalau PKS lepas dari Koalisi Perubahan, maka sangat mungkin Pak Anies tidak maju untuk Pilpres 2024. Jadi safari politik, deklarasi, dan begitu banyak momentum yang dibuat oleh Pak Anies itu tidak akan ada artinya," tandasnya.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan



Berita Terkait