Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak diundang untuk hadir dalam gelaran Reuni 212 yang berlangsung besok, Jumat (2/11/2022).
Kabar tersebut diungkapkan oleh penanggungjawab Reuni 212 Yusuf Martak. Ia mengatakan alasan tak mengundang Anies lantaran khawatir dianggap memiliki kaitan dengan politik praktis.
“(Anies) enggak kita undang karena kita enggak undang yang punya kaitannya dengan politik. Politik praktis tak kita undang,” ucap Yusuf di Masjid At-Tin Jakarta Timur, dikutip dari sebuah sumber, Kamis (30/11/2022).
Tak hanya Anies, pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab juga belum dipastikan datang.
“Untuk kehadiran Imam Besar (Rizieq Shihab), kita masih pertimbangkan betul-betul dan masih kita usahakan semaksimal mungkin,” ucapnya.
Sehingga, Reuni 212 yang bakal digelar di Masjid At-Tin, Jakarta Timur pada 2 Desember itu hanya akan dihadiri oleh para tokoh agama yang diundang.
Tak hanya itu, alasan lain yang membuat panitia tak mengundang Anies untuk hadir dalam Reuni 212 adalah karena acara reuni tahun ini lantaran Reuni 212 kali ini bukan merupakan bentuk aksi.
Reuni 212 nantinya digelar dalam bentuk munajat atau berdoa semata. Karena itu, tidak ada tokoh politik yang diundang.
Anies sendiri, bersama sejumlah tokoh politik lainnya memang biasanya hadir dalam reuni 212 terutama saat sebelum pandemi. Anies sebelumnya hadir sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Diketahui, Aksi 212 pertama kali dilaksanakan pada 2 Desember 2016 silam.
Aksi yang mengusung gerakan bela Islam itu dihadiri jutaan orang yang memprotes Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Thahaja Purnama atau Ahok terkait kasus penistaan agama.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan