Menu


Pengamat: Jokowi Ingin Tegaskan Dirinya Terlibat dan Ikut Campur dalam Pilpres 2024

Pengamat: Jokowi Ingin Tegaskan Dirinya Terlibat dan Ikut Campur dalam Pilpres 2024

Kredit Foto: Antara/Muchlis Jr - Biro Pers Setpres/hma

Konten Jatim, Jakarta -

Secara terbuka, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui dirinya akan cawe-cawe pada Pilpres 2024. Jokowi menyebut, cawe-cawe atau mencampuri urusan kontestasi politik memiliki arti positif.

Menurut Jokowi, cawe-cawe yang akan ia lakukan masih dalam koridor aturan dan tidak akan melanggar undang-undang.

Baca Juga: Sempat Tak Ngaku tapi Sekarang Jokowi Jujur Cawe-cawe, Denny Indrayana: Ada yang Tidak Konsisten

"Saya tidak akan melanggar aturan, tidak akan melanggar undang-undang," kata Jokowi saat bertemu dengan para pemimpin redaksi media massa nasional belum lama ini. 

Pengamat politik Adi Prayitno menilai bahwa sikap blak-blakan Jokowi dengan mengakui dirinya akan cawe-cawe menegaskan bahwa dirinya memang terlibat dan ikut campur dalam Pilpres 2024. 

"Jokowi ini mendengarkan suara rakyat. Ketika dituduh cawe-cawe, kemarin dia membuktikan dia bilang cawe-cawe dalam urusan pemilu, jadi omongan jokowi itu untuk menegaskan di 2024 emang cawe-cawe, ikut campur dan ikut andil," kata Adi Prayitno, mengutip video yang diunggah di kanal YouTube tvOneNews, Rabu (31/5/2023). 

Selain itu, Adi juga melihat bahwa cawe-cawe yang dimaksud Jokowi adalah soal bagaimana membangun demokrasi yang substantif, pemilu jujur dan adil.

"Kan itu yang sebenarnya statemennya, ingin membantah seakan-akan Jokowi cawe-cawe dalam mendukung calon (presiden)," tambah Adi. 

Adi juga melihat bahwa keterbukaan Jokowi dalam mengakui dirinya cawe-cawe juga karena ingin pemimpin selanjutnya bisa meneruskan apa yang sudah dia bangun selama 10 tahun ini.  

"Jokowi harus dipahami, dia bukan ketum partai. Dia ingin cawe-cawe untuk memastikan mereka yang jadi presiden bisa melanjutkan yang sudah dilakukan Jokowi, tidak downgrade atau dihilangkan," pungkasnya.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan



Berita Terkait